Kembali ke Kancah Sepak Bola Indonesia: Tamirlan Kozubaev Bergabung dengan Persita, Bersiap Tunjukkan Kualitas di Lini Belakang

Kembali ke Kancah Sepak Bola Indonesia: Tamirlan Kozubaev Bergabung dengan Persita, Bersiap Tunjukkan Kualitas di Lini Belakang

JAKARTA - Memasuki paruh kedua Liga 1 Indonesia 2024/2025, Persita Tangerang mengambil langkah strategis dengan memperkuat lini belakang mereka. Fokus utama tertuju pada penambahan soliditas dan pengalaman di area pertahanan yang selama ini dianggap krusial bagi skuad berjuluk Pendekar Cisadane tersebut. Salah satu langkah tersebut adalah rekrutan anyar mereka, Tamirlan Kozubaev. Didatangkan dari klub asal Hong Kong, Kitchee SC, kehadiran Kozubaev diharapkan dapat menjadi solusi dari pertahanan yang masih perlu pembenahan dan penyempurnaan.

Tamirlan Kozubaev bukanlah wajah baru untuk pendukung Persita Tangerang. Bek asal Kirgizstan ini pernah berseragam ungu-putih pada tahun 2020. Namun, saat itu dia hanya sempat tampil dalam tiga laga sebelum kompetisi harus dihentikan akibat pandemi global. Kali ini, Kozubaev kembali ke Persita dengan misi yang lebih besar, siap menunjukkan kualitas terbaiknya dalam konteks Liga Indonesia yang kini semakin kompetitif.

Di awal paruh kedua musim, pelatih Persita, Fabio Lefundes, menunjukkan kepercayaan penuh pada Kozubaev dengan memainkannya sejak menit pertama dalam enam pertandingan pertama. "Saya merasa baik dan menikmati enam pertandingan saya musim ini, namun tidak ada laga yang mudah tentunya," ucapnya dalam wawancara yang dikutip dari laman resmi Persita.

Meski baru bergabung kembali musim ini, Kozubaev tampak cepat beradaptasi dengan para pemain lain. Dia sudah bermain dengan tiga pasangan berbeda di lini belakang, antara lain Charisma Fathoni, Ryuji Utomo, dan Javlon Guseynov. Kozubaev mengaku tidak mengalami kesulitan berarti dalam berkomunikasi dengan rekan satu lini. "Kami memiliki rencana dan taktik dalam setiap laga yang dihadapi, kami memiliki kesamaan tentang tanggung jawab di lapangan. Hal itu yang membuat kita mudah untuk berkomunikasi antar sesama pemain belakang," tutur pemain berusia 30 tahun tersebut.

Kehadiran Fabio Lefundes di kursi pelatih juga disebut-sebut memberikan semangat baru bagi para pemain. Kozubaev memuji Lefundes yang memiliki gaya melatih yang membuat para pemain termotivasi untuk memberikan performa terbaik. "Dia ingin para pemainnya menampilkan permainan terbaik, sangat bergairah di lapangan dan tentu saja bersahabat dengan para pemain," ujarnya.

Kembalinya Kozubaev ke Liga Indonesia juga memberikan kesan mendalam terkait perubahan atmosfer sepak bola di tanah air. "Sepak bola di Indonesia sangat berkembang, saat ini semua tim lebih terorganisir dan banyak pemain yang memiliki talenta bagus," katanya. Hal ini menggambarkan bagaimana perkembangan liga yang semakin terstruktur dan menarik banyak pemain serta pelatih dari berbagai belahan dunia.

Meskipun Persita baru saja mengalami kekalahan 2-0 dari Semen Padang, performa Tamirlan Kozubaev di lini belakang tetap patut diapresiasi. Berdasarkan statistik dari Liga Indonesia Baru, ia mencatat 11 clearance, enam intersep, serta dua tekel berhasil di laga tersebut. Statistik ini menunjukkan betapa pentingnya kontribusi Kozubaev untuk menahan serangan lawan meski timnya belum mencapai hasil yang diinginkan.

Rekrutan pemain internasional seperti Tamirlan Kozubaev adalah bagian dari proyek jangka panjang Persita untuk tampil lebih kompetitif di kancah domestik dan, jika memungkinkan, di tingkat Asia. Harapannya, dengan memberikan kesempatan kepada pemain berpengalaman untuk memimpin di lapangan, generasi pemain muda Persita dapat belajar dan tumbuh dengan mental serta strategi yang lebih matang.

Dengan semakin bergulirnya kompetisi di putaran kedua ini, partisipasi Kozubaev diharapkan memberikan dampak positif tidak hanya dalam pertahanan, tetapi juga dalam membangun mental tim yang lebih kuat untuk mengarungi sisa musim ini. Performa yang konsisten dan semakin solid diharapkan dapat mengangkat posisi Persita di klasemen sekaligus memperkuat nama mereka di kancah sepak bola nasional.

Sebanyak langkah perbaikan dilakukan oleh Persita, baik dari segi taktik maupun mental tim, kolaborasi antara pemain domestik dan asing seperti Kozubaev menjadi satu hal penting untuk diraih kembali kejayaan sepak bola Tangerang. Seperti halnya semangat kompetisi yang terus membara, dukungan moril dari para pendukung setia Persita menjadi faktor pendorong pemain seperti Kozubaev untuk terus memberikan yang terbaik di setiap pertandingan.