Wali Kota Ternate Dr. M Tauhid Soleman Pilih Kereta Api Menuju Magelang untuk Ikut Retret
- Jumat, 21 Februari 2025

JAKARTA - Wali Kota Ternate, Dr. M Tauhid Soleman, memulai perjalanan menuju Magelang pada Kamis malam (20/2/2025), dengan memilih menggunakan kereta api sebagai moda transportasi utama. Perjalanan ini dilakukan bersama keluarganya dan merupakan bagian dari rencana untuk menghadiri kegiatan retret yang diselenggarakan di Akademi Magelang (Akmi). Pilihan kereta api ini semakin menarik perhatian, mengingat transportasi umum ini seringkali dianggap lebih nyaman dan efisien untuk perjalanan jarak jauh.
Kereta Api Pilihan Wali Kota Ternate
Dalam perjalanan yang ditempuh oleh Wali Kota Ternate, Dr. M Tauhid Soleman, kereta api menjadi pilihan utama dalam perjalanan menuju Yogyakarta, sebelum melanjutkan perjalanan ke Magelang. Perjalanan dimulai pada malam hari, dengan kereta api sebagai moda utama yang akan membawa Wali Kota bersama keluarga untuk mengikuti acara retret yang diadakan di Akademi Magelang.
Feni Novida Saragih, Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, mengonfirmasi bahwa sejumlah kepala daerah, termasuk Wali Kota Ternate, memilih kereta api untuk menuju Yogyakarta terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan ke Magelang. “Memang beberapa kepala daerah yang baru dilantik memilih menggunakan kereta api sebagai transportasi menuju Yogyakarta sebelum akhirnya berangkat ke Magelang untuk kegiatan retret,” ujar Feni, menjelaskan pilihan transportasi yang digunakan oleh para pejabat tersebut.
Baca Juga
Penggunaan kereta api untuk perjalanan jarak jauh semakin banyak dipilih, terutama karena kenyamanan dan ketepatan waktu yang bisa diandalkan. Dengan fasilitas yang lengkap dan modern, kereta api menawarkan perjalanan yang nyaman dan bebas dari kemacetan yang sering terjadi pada jalur darat.
Perjalanan Wali Kota Ternate Dimulai dari Jakarta
Sebelum tiba di Yogyakarta, Wali Kota Ternate Dr. M Tauhid Soleman memulai perjalanannya dari Jakarta, tempat ia berada sebelum menuju Yogyakarta. Wali Kota yang sudah menjabat dua periode ini menempuh perjalanan selama kurang lebih enam jam menggunakan kereta api dari Jakarta menuju Yogyakarta.
Perjalanan panjang ini merupakan bagian dari rencana Wali Kota Ternate untuk menghadiri acara retret bersama sejumlah kepala daerah lainnya yang baru dilantik, termasuk dalam rangka mendalami berbagai program serta kebijakan yang dapat diterapkan di wilayah masing-masing. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi para pejabat daerah untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait tantangan dalam pemerintahan daerah.
Agus Fian Jambak, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Ternate, menjelaskan bahwa Wali Kota Ternate sudah tiba di Stasiun Yogyakarta pada Jumat 21 Februari 2025, setelah menempuh perjalanan selama enam jam dari Jakarta. "Wali Kota Ternate telah tiba dengan selamat di Yogyakarta pagi ini, dan rencananya akan segera melanjutkan perjalanan menuju Magelang," jelas Agus.
Retret di Akademi Magelang: Ajang Pembelajaran dan Sinergi Antar Kepala Daerah
Acara retret yang diadakan di Akademi Magelang (Akmi) ini diikuti oleh para kepala daerah dari berbagai wilayah di Indonesia. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan antar kepala daerah dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk saling berbagi pengetahuan serta pengalaman dalam menjalankan pemerintahan di daerah masing-masing. Selain itu, acara ini juga dirancang untuk memberikan pemahaman lebih dalam mengenai tantangan dan solusi dalam memajukan daerah.
Keputusan para kepala daerah untuk menggunakan kereta api menuju lokasi acara mencerminkan upaya mereka untuk lebih mengutamakan efisiensi dan kenyamanan dalam perjalanan, serta untuk menghindari kemacetan dan keterlambatan yang mungkin terjadi jika menggunakan transportasi darat lainnya.
Kepala Daerah Menggunakan Beragam Moda Transportasi
Meskipun Wali Kota Ternate dan beberapa kepala daerah lainnya memilih kereta api untuk perjalanan mereka, ternyata moda transportasi yang digunakan oleh para peserta retret beragam. Selain kereta api, ada juga kepala daerah yang memilih transportasi darat dan udara untuk menuju Yogyakarta dan Magelang.
Hal ini menunjukkan bahwa para kepala daerah memiliki pilihan yang fleksibel terkait moda transportasi, tergantung pada kebutuhan dan kenyamanan mereka. Namun, kereta api tetap menjadi pilihan utama bagi sebagian besar peserta, mengingat perjalanan yang lancar dan tidak terhambat oleh kemacetan yang kerap terjadi di jalur darat.
Kegiatan Retret sebagai Wadah Penguatan Kepemimpinan Daerah
Kegiatan retret yang diselenggarakan di Akademi Magelang ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada kepala daerah untuk memperdalam wawasan kepemimpinan, berbagi pengalaman dalam menyelesaikan berbagai persoalan di daerah, serta mengasah kemampuan dalam membuat keputusan strategis yang dapat berdampak langsung pada pembangunan daerah.
Acara ini juga menjadi ajang bagi para kepala daerah untuk bertukar pikiran dan memperkuat sinergi dalam membangun daerah masing-masing. Selain itu, kegiatan retret juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam pemerintahan, sehingga setiap kepala daerah dapat mengimplementasikan kebijakan yang lebih baik untuk masyarakat.
Peran Kereta Api dalam Mobilitas Kepala Daerah
Pemilihan kereta api sebagai moda transportasi untuk perjalanan jauh oleh kepala daerah, termasuk Wali Kota Ternate, juga menunjukkan pentingnya kereta api dalam mendukung mobilitas para pejabat negara. Dengan waktu tempuh yang lebih efisien dan kenyamanan yang ditawarkan, kereta api semakin dilirik sebagai pilihan utama dalam perjalanan antarkota besar, seperti Jakarta, Yogyakarta, dan Magelang.
Kereta api tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga mendukung tujuan pemerintah untuk mengurangi kemacetan di jalan raya, terutama di kota-kota besar. Dengan semakin berkembangnya sistem kereta api di Indonesia, penggunaan moda transportasi ini diperkirakan akan terus meningkat, seiring dengan upaya untuk meningkatkan konektivitas antar daerah.
Efisiensi dan Kenyamanan dalam Mobilitas Pejabat Negara
Keputusan Wali Kota Ternate Dr. M Tauhid Soleman dan kepala daerah lainnya untuk menggunakan kereta api menuju Magelang dalam rangka menghadiri retret di Akademi Magelang ini mencerminkan pentingnya efisiensi dan kenyamanan dalam perjalanan pejabat negara. Moda transportasi kereta api, dengan keunggulan ketepatan waktu dan kenyamanan, menjadi pilihan yang semakin diminati, baik oleh kepala daerah maupun masyarakat luas. Dengan demikian, kereta api bukan hanya menjadi pilihan populer di kalangan masyarakat umum, tetapi juga di kalangan pejabat negara yang memprioritaskan kenyamanan dan efisiensi dalam mobilitas mereka.
Perjalanan panjang yang ditempuh Wali Kota Ternate dan kepala daerah lainnya juga menunjukkan pentingnya hubungan yang baik antar daerah dan peran strategis kereta api dalam mendukung pembangunan nasional. Ke depannya, transportasi kereta api diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi andalan bagi banyak pihak dalam mewujudkan konektivitas yang lebih baik di seluruh Indonesia.

Aldi
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.