Jasa Marga Raih Indonesia Top Digital Innovation Award 2025, Tunjukkan Komitmen Transformasi Digital di Infrastruktur
- Jumat, 21 Februari 2025
.jpg)
JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. berhasil mengukuhkan diri sebagai pionir dalam inovasi digital di sektor infrastruktur Indonesia dengan meraih penghargaan bergengsi "Indonesia Top Digital Innovation Award 2025" dalam gelaran Indonesia Digital Awards 2025 yang diselenggarakan di Auditorium RRI Jakarta pada 14 Februari 2025 oleh The Iconomics. Penghargaan ini tidak hanya menjadi pengakuan bagi Jasa Marga sebagai pengelola jalan tol terbesar di Indonesia, tetapi juga sebagai perusahaan yang mampu memadukan inovasi teknologi dan efisiensi operasional dalam infrastruktur jalan tol.
Ajang bergengsi ini untuk keenam kalinya diadakan oleh The Iconomics, menekankan pentingnya inovasi teknologi berbasis digital dalam dunia bisnis Indonesia. Acara ini menjadi saksi nyata atas berbagai upaya strategis perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan kenyamanan operasional jalan tol melalui integrasi teknologi canggih seperti Artificial Intelligence (AI) dan sistem pemantauan lalu lintas mutakhir.
Komitmen Jasa Marga dalam Transformasi Digital
Penghargaan ini merupakan penegasan atas peran krusial Jasa Marga dalam memimpin transformasi digital di sektor infrastruktur. Direktur Teknologi Informasi PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), Shandy M. Harris, mengungkapkan kebanggaannya mewakili Jasa Marga dalam menerima penghargaan tersebut. Ia menuturkan bahwa inovasi digital adalah tulang punggung strategi bisnis perusahaan yang berusaha menghadirkan layanan prima bagi masyarakat.
“Penghargaan ini mencerminkan dedikasi Jasa Marga dalam menghadirkan layanan berbasis teknologi yang mengedepankan keamanan, kenyamanan, dan efisiensi. Sebagai pemimpin pasar, kami terus mengembangkan sistem seperti Intelligent Transport System (ITS) dan aplikasi Travoy yang berfungsi sebagai asisten perjalanan terintegrasi. Inovasi ini tidak hanya mendukung operasional perusahaan, tetapi juga membawa pengalaman berkendara yang lebih baik bagi masyarakat,” ujar Shandy.
Shandy menambahkan bahwa keberhasilan ini adalah wujud nyata dari kolaborasi yang kuat dengan berbagai pemangku kepentingan. Ia menegaskan, “Kami berterima kasih kepada The Iconomics dan seluruh pihak yang terlibat. Penghargaan ini akan memperkuat semangat kami untuk terus berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan dalam membangun infrastruktur tol yang cerdas dan berkelanjutan."
Proses Penilaian yang Ketat dan Objektif
Bram S. Putro, Founder & CEO The Iconomics, menjelaskan bahwa penghargaan diberikan melalui proses penilaian yang ketat dengan mempertimbangkan tiga aspek kunci. Aspek tersebut meliputi konfigurasi bisnis yang mencakup model profit, jaringan kolaborasi, struktur organisasi, serta proses operasional; produk dan layanan yang dinilai dari inovasi performa produk hingga sistem integrasi; dan pengalaman pengguna yang termasuk kualitas layanan, saluran distribusi, dan keterlibatan pelanggan.
“Selama enam tahun penyelenggaraan, Indonesia Digital Awards konsisten mendorong perusahaan untuk berinovasi dengan dampak nyata. Perusahaan-perusahaan ini telah membuktikan bahwa integrasi teknologi tidak hanya meningkatkan kinerja bisnis, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi masyarakat,” ujar Bram.
Kolaborasi Sektor Publik dan Swasta dalam Transformasi Digital
Dalam sesi diskusi yang diadakan pada acara tersebut, dibahas pula mengenai pentingnya sinergi antara sektor publik dan swasta untuk mempercepat adopsi teknologi seperti kecerdasan artifisial dan big data dalam pengelolaan infrastruktur. Hal ini sangat relevan mengingat Jasa Marga berperan besar dalam agenda Transformasi Digital 2025 di Indonesia, di mana teknologi diharapkan dapat mengoptimalkan operasional dan pemeliharaan jalan tol.
Visi Jasa Marga untuk Infrastruktur Berkelanjutan
Bergerak selaras dengan visi pemerintah, Jasa Marga tak henti berinovasi dan berkomitmen mengimplementasikan teknologi canggih guna menciptakan infrastruktur yang adaptif, ramah lingkungan, dan berdaya saing global. Sistem pemantauan lalu lintas berbasis AI adalah salah satu dari banyak langkah yang diambil untuk meningkatkan pengalaman pengguna jalan tol di Indonesia.
Dengan fokus yang konsisten pada teknologi dan inovasi, Jasa Marga terus mendorong batas dalam upayanya memperkenalkan solusi progresif yang menjawab tantangan infrastruktur jalan tol di masa depan. Perusahaan berharap dapat membangun fondasi yang lebih kuat untuk pertumbuhan dan kesuksesan berkelanjutan dalam lanskap infrastruktur Indonesia yang terus berkembang.
Melalui penghargaan ini, Jasa Marga menunjukkan bahwa di tengah tingginya persaingan bisnis, inovasi dan teknologi tetap menjadi kunci untuk mencapai keberhasilan dan membuka peluang baru yang lebih luas. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, perjalanan menuju infrastruktur yang lebih modern dan efisien bukanlah sekadar impian, melainkan sebuah tujuan yang dapat dicapai. Penghargaan ini membuktikan bahwa Jasa Marga siap memimpin dalam memberikan layanan jalan tol yang tidak hanya fungsional tetapi juga canggih dan terdepan.

Zahra
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi
- Minggu, 20 April 2025
Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi
- Minggu, 20 April 2025