Pendaftaran Beasiswa Aperti BUMN Dibuka Hingga 16 Juni, IT PLN Siapkan Ratusan Kuota

JAKARTA, — Aliansi Perguruan Tinggi (Aperti) BUMN kembali membuka program beasiswa bagi lulusan SMA/SMK sederajat tahun 2024 dan 2025. Total ada lebih dari 300 beasiswa yang disiapkan oleh enam perguruan tinggi di bawah naungan BUMN, mulai dari beasiswa penuh hingga parsial.

Ke-6 Perguruan Tinggi BUMN ini, yakni Politeknik Semen Indonesia (POLTEKSI), Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), Universitas Pertamina (UPER), Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI), Institut Teknologi PLN (ITPLN) serta Telkom University (Tel-U) mulai membuka pendaftaran beasiswa Aperti BUMN pada hari ini, Senin (2/6/2025) dan akan ditutup pada 16 Juni mendatang.

Ketua Umum Aperti BUMN, Prof. Iwa Garniwa yang juga Rektor IT PLN menyampaikan bahwa program ini tidak hanya mempertimbangkan prestasi akademik, tetapi juga prestasi non-akademik.

Baca Juga

PT Hutama Karya Mulai Pembangunan RSUD Kota Bima, Target Rampung Desember 2025

“Misalnya juara basket, taekwondo, atau bidang lain di luar pelajaran sekolah. Semua prestasi siswa akan menjadi bahan pertimbangan kami,” ujar Prof. Iwa dalam peluncuran program di Jakarta, Senin, 2 Juni 2025.

Prof. Iwa berharap program Beasiswa Aperti BUMN ini dapat memperluas kesempatan belajar anak bangsa di perguruan tinggi milik BUMN.

“Kami punya tanggung jawab untuk menyiapkan lulusan-lulusan siswa ini agar bisa siap kerja, siap pakai di dunia industri. Itulah tanggung jawab kami dengan talenta, dengan kemampuan, dengan mutu yang baik,” katanya.

Beasiswa ini terbuka bagi siswa lulusan tahun 2024 dan 2025 yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang strata satu (S-1), diploma, hingga program magister, tergantung kebijakan masing-masing perguruan tinggi. Calon pendaftar hanya diperbolehkan memilih satu kampus tujuan.

Kuota Beasiswa Bervariasi

Masing-masing perguruan tinggi anggota Aperti BUMN menyediakan kuota beasiswa yang berbeda. Di antaranya, Telkom University menyiapkan 55 beasiswa, terdiri atas 25 beasiswa penuh dan 30 beasiswa parsial. Institut Teknologi PLN (ITPLN) menyediakan 5 beasiswa penuh dan 100 beasiswa parsial. Begitupun dengan Universitas Pertamina, Institut Transportasi dan Logistik Trisakti, serta Institut Teknologi Telkom Surabaya yang juga menyediakan kuota masing-masing.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Fasilitas ITPLN, Ishvandono Yunaini A mengatakan, ITPLN menawarkan Beasiswa dan kesempatan magang di seluruh unit bisnis PLN bagi mahasiswanya. Terlebih, katanya kampus yang memiliki kekhususan di sektor ketenagalistrikan akan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggulan bagi PLN maupun perusahaan lainnya.

"ITPLN hadir dengan kekhususan di bidang ketenagalistrikan, karena listrik adalah energi masa depan. Itu yang paling utama," kata Ishvandono.

Untuk tahun ini, ITPLN menyediakan ratusan beasiswa Aperti BUMN, yakni lima beasiswa penuh dan seratus beasiswa parsial bagi mahasiswa baru. Beasiswa itu dapat dimanfaatkan oleh calon mahasiswa dari berbagai daerah.

“Silakan bergabung dengan ITPLN. Kami memiliki 13 program studi dan dua program vokasi,” ujarnya.

Ishvandono menambahkan, mahasiswa ITPLN tidak perlu kesulitan mencari tempat magang. Sebagai institusi pendidikan yang berafiliasi dengan PT PLN (Persero), kampus tersebut memiliki jaringan luas di seluruh Indonesia.

“Dari Aceh sampai Papua, tinggal pilih ingin magang di mana. Kami akan menyalurkan mahasiswa untuk magang di unit-unit PLN di seluruh wilayah,” kata dia.

Lebih jauh, Ishvandono menyebut, bagi mahasiswa yang mampu menyelesaikan studi tepat waktu dalam empat tahun dan masuk dalam peringkat 100 terbaik, tersedia peluang langsung menjadi pegawai di PLN.

“Kalau teman-teman berminat, monggo, dipersilakan segera mendaftar ke ITPLN,” tegasnya.

Tahapan Seleksi

Pendaftaran beasiswa Aperti BUMN telah dibuka sejak hari ini, 2 Juni 2025, dan akan ditutup pada 16 Juni. Seleksi administrasi berlangsung pada 17—20 Juni, dengan pengumuman hasil seleksi administrasi pada 21 Juni. Peserta yang lolos akan mengikuti wawancara daring pada 23—26 Juni, dan pengumuman final penerima beasiswa dijadwalkan pada 1 Juli 2025.

Calon pendaftar wajib mengunggah nilai rapor semester 1—5, serta sertifikat prestasi akademik maupun non-akademik, melalui laman pendaftaran masing-masing perguruan tinggi