KAI Persiapkan Layanan Kereta Lebaran 2025, Himbau Penumpang Gunakan Saluran Resmi untuk Pembelian Tiket

KAI Persiapkan Layanan Kereta Lebaran 2025, Himbau Penumpang Gunakan Saluran Resmi untuk Pembelian Tiket

Jakarta - Dalam rangka menghadapi lonjakan penumpang pada masa mudik Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengumumkan persiapan layanan kereta tambahan. Upaya ini bertujuan memberikan lebih banyak pilihan perjalanan bagi masyarakat yang hendak pulang ke kampung halaman. Saat ini, tersedia sebanyak 2.877.473 tempat duduk untuk perjalanan kereta api jarak jauh reguler selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025.

Seiring dengan peningkatan permintaan, KAI berkomitmen untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang. Persiapan yang dilakukan mencakup pemeriksaan menyeluruh terhadap sarana perkeretaapian. Langkah ini mencakup pengecekan teknis dan operasional pada lokomotif serta rangkaian kereta. "Keamanan penumpang menjadi prioritas utama kami, terutama selama masa angkutan Lebaran ini," terang Anne Purba, Vice President Public Relations KAI.

Tiket untuk Angkutan Lebaran 2025 telah tersedia sejak 4 Februari 2025 dan dapat dipesan hingga 45 hari sebelum tanggal keberangkatan. Pemesanan tiket dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi booking.kai.id, serta mitra resmi Online Travel Agent (OTA). "Kami mengimbau pelanggan untuk membeli tiket hanya melalui saluran resmi KAI. Hal ini penting guna menghindari potensi penipuan dan kesalahan pemesanan yang kerap terjadi," jelas Anne.

Anne juga mengingatkan bahwa loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket go-show, yang dapat dilakukan mulai dari tiga jam sebelum keberangkatan. Dengan membeli tiket melalui saluran resmi, penumpang tidak hanya memastikan keamanan transaksi tetapi juga mendapatkan harga tiket yang sesuai dengan ketentuan dari KAI.

Selain itu, KAI memberikan perhatian serius terhadap praktik percaloan yang merugikan penumpang. Untuk itu, KAI mendorong pelanggan untuk melapor jika menemukan aktivitas calo yang mencurigakan. Pelaporan dapat dilakukan melalui layanan pengaduan KAI121 yang tersedia 24 jam. "Pelanggan dapat menghubungi kami melalui media sosial, email ke cs@kai.id, atau WhatsApp KAI121 di nomor 0811-1211-1121. Kami berkomitmen untuk menindak tegas para pelaku calo yang merugikan pelanggan," ujar Anne menambahkan.

Dengan pembukaan pemesanan tiket yang dimulai pada pukul 00.00 WIB sejak 4 Februari, KAI mengingatkan masyarakat untuk segera merencanakan perjalanan mudik. "Kami berharap pelanggan dapat merencanakan perjalanan jauh-jauh hari agar tidak kehabisan tiket serta mendapatkan harga terbaik," pesan Anne.

Menghadapi musim mudik, KAI juga meningkatkan pelayanan dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat sesuai anjuran pemerintah. Pengawasan terhadap penerapan protokol tersebut dilakukan secara berkala di seluruh stasiun dan dalam perjalanan kereta. Langkah ini diambil guna memastikan perjalanan yang aman di tengah situasi pandemi yang masih berlangsung.

Respon positif masyarakat terhadap layanan KAI tahun-tahun sebelumnya diharapkan dapat terulang, seiring dengan semakin mongingkatnya fasilitas dan layanan yang ditawarkan. Dari berbagai pengalaman tahun-tahun sebelumnya, KAI memastikan untuk terus melakukan evaluasi agar setiap perjalanan menjadi pengalaman yang positif bagi para penumpang.

Di sisi lain, program promosi tiket murah akan tetap menjadi bagian dari layanan KAI menjelang Lebaran. Promosi tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat dalam merencanakan perjalanan dengan anggaran yang terjangkau. Program ini akan diumumkan melalui kanal informasi resmi KAI. "Informasi program promosi tiket akan kami sampaikan secara terbuka melalui saluran informasi resmi kami," tambah Anne.

Mengantisipasi tingginya minat perjalanan, KAI juga memastikan kesiapan armada dan tenaga kerja selama periode Lebaran. Seluruh personel dilatih untuk memberikan layanan terbaik kepada penumpang. KAI juga menggandeng pihak terkait untuk menjaga kelancaran operasional, termasuk penanganan kesehatan, keamanan, dan keselamatan dalam perjalanan.

Dengan berbagai persiapan matang ini, KAI berharap bisa memberikan pengalaman mudik yang menyenangkan, aman, dan nyaman bagi masyarakat. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan demi kenyamanan penumpang. Harapan kami, perjalanan mudik Lebaran tahun ini dapat terlaksana dengan lancar dan aman," tutup Anne dalam konferensi pers tersebut.

Keseluruhan langkah ini menunjukkan komitmen KAI untuk senantiasa meningkatkan layanan dan menjamin keamanan serta kenyamanan penumpang dalam menyambut perjalanan mudik Lebaran 2025. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap praktik nakal dari pihak yang tidak bertanggung jawab serta mendapatkan informasi terkini hanya dari sumber resmi.