Bank Syariah Indonesia Kelola Aset Kustodian Lebih dari Rp115 Triliun, Optimisme Tinggi pada Ekosistem Syariah

Bank Syariah Indonesia Kelola Aset Kustodian Lebih dari Rp115 Triliun, Optimisme Tinggi pada Ekosistem Syariah
Bank Syariah Indonesia Kelola Aset Kustodian Lebih dari Rp115 Triliun, Optimisme Tinggi pada Ekosistem Syariah

JAKARTA - Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) meraih pencapaian signifikan dengan mengelola aset kustodian lebih dari Rp115 triliun. Kinerja ini mencatat pertumbuhan 28% secara tahunan (year on year) dan menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi BSI dalam memanfaatkan potensi ekosistem syariah di pasar modal Indonesia yang belum tergarap optimal.

Strategi Penguatan Bisnis Kustodian

Direktur Treasury & International Banking BSI, Ari Rizaldi, mengungkapkan optimisme BSI dalam memperkuat bisnis kustodian dan layanan pasar modal berbasis syariah. Hal ini sejalan dengan komitmen BSI untuk meningkatkan dana kelolaan kustodian nasabah (AUC). "Kami akan terus mendorong bisnis ini meraih kinerja positif dan tumbuh berkelanjutan. BSI adalah bank syariah pertama yang terdaftar sebagai bank kustodian. Optimisme tersebut didukung oleh pangsa pasar Islamic ecosystem yang potensinya masih cukup besar untuk dioptimalkan," jelas Ari dalam siaran pers di Jakarta.

BSI berkomitmen untuk memperkuat layanan administrasi efek-efek syariah yang dimiliki nasabah, termasuk layanan penyelesaian transaksi efek syariah dan pencatatan imbal hasilnya. Pada tahun ini, BSI berencana mengembangkan bisnis kustodian pada segmen ritel, di antaranya reksadana ritel. Produk unggulan lainnya antara lain layanan capital market berbasis syariah seperti safekeeping, fund services, wali amanat, dan keagenan.

Peluang pada Segmen Nasabah Beragam

Segmen nasabah yang menjadi fokus kelolaan BSI meliputi manajer investasi, asuransi, dana pensiun, lembaga negara, securities crowd funding, dan bank. Dengan cakupan yang luas, BSI berkeyakinan bahwa masih banyak potensi yang bisa digarap, khususnya pada segmen Islamic ecosystem dan ekosistem lembaga negara, serta nasabah ritel.

Ari menambahkan, "Saat ini, segmen nasabah yang menjadi kelolaan BSI seperti manajer investasi, asuransi, dana pensiun, lembaga negara, securities crowd funding, dan bank. Kami yakin ke depan masih banyak potensi yang akan terus digarap, terutama segmen Islamic ecosystem, ecosystem lembaga negara dan juga nasabah ritel."

Pengakuan Internasional sebagai Pendorong Kepercayaan

Di tengah pertumbuhan bisnis yang impresif, BSI meraih penghargaan bergengsi sebagai Best Islamic Custody Bank 2024 pada 18th Annual Deal & Solution yang diselenggarakan oleh Alpha South East Asia di Malaysia. Penghargaan tersebut menjadi pemicu semangat BSI untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan serta inovasi dalam bisnis kustodian.

Peluang dan Tantangan Ke Depan

Keberhasilan BSI dalam mengelola aset kustodian menunjukkan potensi besar dari pengelolaan dana berbasis syariah di Indonesia, terutama dengan fokus pada peningkatan kualitas dan diversifikasi layanan. Tantangan utama untuk ke depannya adalah meningkatkan kesadaran dan kepercayaan masyarakat terhadap produk keuangan syariah serta memanfaatkan teknologi untuk efisiensi dan inovasi layanan.

Ekosistem Syariah sebagai Pendorong Ekonomi

Dengan semakin banyak institusi keuangan yang beralih ke layanan syariah, BSI melihat peluang besar dalam membangun ekosistem syariah yang lebih kuat dan berkelanjutan. “Kami berharap dapat menawarkan solusi keuangan yang lebih bervariasi dan menguntungkan bagi nasabah kami, sehingga dapat menjadi pendorong utama ekonomi syariah di Indonesia,” ujar Ari.

Melihat prospek ke depan, BSI berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dan integrasi layanan guna memberikan dampak positif bagi pertumbuhan industri keuangan syariah di Indonesia, sekaligus berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan penghargaan dan pencapaian yang berhasil diraih, BSI memperkuat posisinya sebagai pemain kunci di industri keuangan syariah dan terus berupaya memperluas jangkauan serta inklusivitas layanan kepada masyarakat luas.

Sebagai langkah strategis, BSI secara aktif menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dalam mendukung pengembangan dan inovasi produk serta layanan keuangan syariah yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini. Penetrasi pasar yang lebih dalam dan program edukasi kepada masyarakat juga menjadi fokus BSI untuk mengoptimalkan ekosistem keuangan syariah di masa mendatang.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Telepon Spam dari Pinjaman Online Semakin Mengganggu, Begini Cara Efektif Menghentikannya di Android dan iPhone

Telepon Spam dari Pinjaman Online Semakin Mengganggu, Begini Cara Efektif Menghentikannya di Android dan iPhone

BNI Catat Pertumbuhan Pesat Segmen Nasabah Premium di Kuartal I 2025, Dana Kelolaan dan Jumlah Nasabah Meningkat Signifikan

BNI Catat Pertumbuhan Pesat Segmen Nasabah Premium di Kuartal I 2025, Dana Kelolaan dan Jumlah Nasabah Meningkat Signifikan

Penjualan Emas PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Meroket 357 Persen dalam Setahun, Targetkan Pertumbuhan Berkelanjutan

Penjualan Emas PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Meroket 357 Persen dalam Setahun, Targetkan Pertumbuhan Berkelanjutan

Cara Top Up GoPay Lewat BCA: Mudah dan Cepat via BCA Mobile, myBCA, KlikBCA, dan ATM

Cara Top Up GoPay Lewat BCA: Mudah dan Cepat via BCA Mobile, myBCA, KlikBCA, dan ATM

Cara Ajukan KPR BTN 2025 Syarat Mudah, Tenor Panjang hingga 30 Tahun, Proses Cepat dan Legalitas Rumah Terjamin

Cara Ajukan KPR BTN 2025 Syarat Mudah, Tenor Panjang hingga 30 Tahun, Proses Cepat dan Legalitas Rumah Terjamin