Semarang Zoo Beri Diskon Khusus untuk Pelajar Selama Libur Sekolah, Ini Cara Mendapatkannya

Semarang Zoo Beri Diskon Khusus untuk Pelajar Selama Libur Sekolah, Ini Cara Mendapatkannya
Semarang Zoo Beri Diskon Khusus untuk Pelajar Selama Libur Sekolah, Ini Cara Mendapatkannya

JAKARTA - Dalam rangka menyambut libur sekolah pertengahan tahun, Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo menyiapkan program promo khusus bagi para pelajar. Program ini bertujuan untuk memberikan hiburan edukatif sekaligus mendorong minat kunjungan masyarakat, khususnya kalangan keluarga dan anak-anak.

Direktur Semarang Zoo, Bimo Wahyu Widodo, menjelaskan bahwa promo tiket masuk ini berlaku mulai 14 Juni 2025 dan berlangsung selama satu bulan penuh. Promo ini dihadirkan sebagai bagian dari komitmen Semarang Zoo untuk mendukung aktivitas liburan yang mendidik dan menyenangkan.

"Kami menyambut libur sekolah pertengahan Juni dengan menghadirkan promo tiket khusus untuk pelajar. Anak-anak yang baru lulus dari jenjang PAUD hingga SMA cukup membayar tiket masuk sebesar Rp10 ribu. Orang tua atau pendamping juga akan mendapatkan potongan harga 50 persen dari harga tiket normal," kata Bimo.

Baca Juga

Cara Nongkrong Hemat Tanpa Takut Kantong Jebol, Ini Tips Lifestyle Anti Bokek Biar Tetap Eksis

Program diskon ini merupakan hasil kerja sama antara Semarang Zoo dengan Dinas Pendidikan Kota Semarang dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan informasi promo bisa tersampaikan lebih luas ke kalangan sekolah dan masyarakat.

"Tarif khusus ini berlaku untuk semua anak-anak yang baru lulus sekolah, baik PAUD, TK, SD, SMP, maupun SMA. Syaratnya cukup menunjukkan bukti seperti Kartu Identitas Anak (KIA) atau dokumen lain yang membuktikan usia atau status pendidikan mereka," imbuhnya.

Selain menawarkan harga tiket yang lebih terjangkau, Semarang Zoo juga menambah daya tarik dengan menghadirkan koleksi satwa baru hasil program tukar-menukar antar kebun binatang. Beberapa satwa baru tersebut berasal dari Kebun Binatang Ragunan dan Jember Mini Zoo.

"Kami baru menerima beberapa satwa baru seperti kapibara atau tikus raksasa asal Amerika Selatan, tatunga yang merupakan jenis rusa dari Asia Selatan, serta beberapa varietas kambing unggul seperti Merino, Texel, Dorper, dan Sulfo," jelas Bimo.

Ia menyebutkan bahwa kapibara yang diterima Semarang Zoo berjumlah empat ekor, terdiri dari satu jantan dan tiga betina. Kehadiran kapibara ini diharapkan dapat berkembang biak dan menjadi daya tarik utama pengunjung.

"Kapibara ini satwa yang unik dan lucu, belum banyak ditemui di kebun binatang lain di Jawa Tengah. Begitu juga dengan tatunga yang menjadi spesies baru di Semarang Zoo," ungkapnya.

Selain penambahan koleksi satwa, Semarang Zoo juga aktif menjalankan program konservasi. Salah satu program yang tengah berjalan adalah pengiriman satu ekor orangutan jantan ke Kebun Binatang Ragunan untuk program pengembangbiakan. Dalam waktu dekat, Semarang Zoo juga akan menerima orangutan betina untuk mendukung program konservasi tersebut.

Langkah pertukaran satwa ini tidak hanya bertujuan memperkaya koleksi fauna Semarang Zoo, tetapi juga untuk menghindari risiko inbreeding atau perkawinan sedarah yang dapat menyebabkan kelainan genetik pada satwa.

"Kami terus memperkuat fungsi edukatif dan konservatif dari Semarang Zoo. Dengan 60 persen pengunjung kami merupakan anak-anak, kami ingin menjadikan kebun binatang ini sebagai tempat belajar yang menyenangkan," tambahnya.

Tidak hanya mengandalkan koleksi satwa, Semarang Zoo juga menyediakan berbagai aktivitas interaktif untuk para pengunjung. Anak-anak dapat berinteraksi langsung dengan satwa melalui kegiatan memberi makan domba dan rusa di zona khusus. Selain itu, tersedia pula atraksi naik gajah dan unta, serta sesi foto bersama satwa tertentu.

Minat masyarakat terhadap Semarang Zoo terbukti meningkat, terutama pada momen libur panjang. Selama libur panjang Hari Raya Iduladha, jumlah pengunjung melonjak signifikan. Berdasarkan data internal Semarang Zoo, tercatat sebanyak 750 pengunjung pada Jumat, 6 Juni 2025, 1.500 pengunjung pada Sabtu, 7 Juni 2025, dan memuncak menjadi 2.156 pengunjung pada Minggu, 8 Juni 2025.

"Daya tarik utama bagi pengunjung tetap ada pada satwa ikonik seperti gajah, harimau, orangutan, dan buaya. Hewan-hewan besar ini selalu menjadi favorit keluarga untuk dikunjungi," pungkas Bimo.

Dengan strategi pemasaran yang menyasar keluarga dan pelajar, serta koleksi satwa yang terus bertambah, Semarang Zoo optimistis mampu meningkatkan jumlah kunjungan selama liburan sekolah tahun ini. Promo tiket khusus dan penambahan koleksi satwa baru diharapkan menjadi magnet bagi masyarakat Semarang dan sekitarnya untuk menghabiskan liburan yang edukatif sekaligus menyenangkan di Semarang Zoo.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

5 Film Kungfu Terbaik di Netflix dengan Cerita Inspiratif, Ada Diskonnya untuk Penggemar Martial Arts

5 Film Kungfu Terbaik di Netflix dengan Cerita Inspiratif, Ada Diskonnya untuk Penggemar Martial Arts

Industri Tekstil Optimistis Regulasi Baru akan Perkuat UMKM Pakaian Jadi

Industri Tekstil Optimistis Regulasi Baru akan Perkuat UMKM Pakaian Jadi

Realme GT 7 Rilis di Indonesia: Flagship Canggih dengan Performa Tangguh

Realme GT 7 Rilis di Indonesia: Flagship Canggih dengan Performa Tangguh

Infinix XPad GT: Tablet Gaming Terjangkau dengan Performa Tinggi

Infinix XPad GT: Tablet Gaming Terjangkau dengan Performa Tinggi

Lenovo Aura Edition 2025: Evolusi Kecerdasan Buatan dalam Sebuah Laptop

Lenovo Aura Edition 2025: Evolusi Kecerdasan Buatan dalam Sebuah Laptop