PTPP Rampungkan Bendungan Inti Aspal Pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, Perkuat Ketahanan Air Nasional

PTPP Rampungkan Bendungan Inti Aspal Pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, Perkuat Ketahanan Air Nasional
PTPP Rampungkan Bendungan Inti Aspal Pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, Perkuat Ketahanan Air Nasional

JAKARTA – PT PP (Persero) Tbk (PTPP) kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam dunia konstruksi nasional. Perusahaan konstruksi BUMN tersebut resmi menyelesaikan pembangunan Bendungan Tamblang di Kabupaten Buleleng, Bali. Proyek ini tidak hanya mencatatkan sejarah sebagai salah satu bendungan terbesar di Pulau Dewata, tetapi juga menjadi bendungan inti aspal (Asphalt Concrete Core Embankment Dam/ACCED) pertama di Indonesia dan Asia Tenggara.

Kabar rampungnya bendungan tersebut disampaikan langsung oleh manajemen PTPP, menyusul progres pengerjaan proyek yang telah mencapai 100% sesuai dengan target. Pencapaian ini menegaskan komitmen PTPP sebagai BUMN konstruksi yang konsisten mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan air nasional serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat.

“Bendungan Tamblang dirancang untuk memberikan manfaat besar bagi masyarakat Bali, mulai dari kebutuhan irigasi, pasokan air baku, hingga pengendalian banjir. Ini sekaligus menjadi bukti nyata komitmen PTPP terhadap pembangunan berkelanjutan,” ujar Corporate Secretary PTPP, Joko Raharjo.

Baca Juga

Tiket Kapal Pelni Diskon 50 Persen Selama Libur Sekolah Juni Sampai Juli 2025, Yuk Manfaatkan!

Proyek Strategis Nasional dengan Nilai Rp820,8 Miliar

Pembangunan Bendungan Tamblang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Proyek ini memiliki nilai investasi sebesar Rp820,8 miliar (termasuk PPN), dengan masa pelaksanaan selama 1.460 hari kalender atau sekitar empat tahun.

Dimulai sejak 28 Desember 2018, proyek ini selesai tepat waktu pada 27 Desember 2022. Pekerjaan dilaksanakan melalui skema kerja sama operasi (Joint Operation), dengan PTPP bertindak sebagai pemimpin pelaksana proyek. Proyek ini juga melibatkan sejumlah kontraktor pelat merah lainnya yang mendukung proses pembangunan.

“Selama lebih dari empat tahun, kami bekerja keras menyelesaikan proyek ini dengan standar kualitas terbaik. Tantangan yang dihadapi tidak hanya dari segi teknis, tetapi juga terkait kondisi geografis dan ketersediaan material di lapangan,” ungkap Joko.

Manfaat Bendungan Tamblang untuk Masyarakat Bali

Keberadaan Bendungan Tamblang diproyeksikan akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Buleleng dan sekitarnya, terutama dalam hal ketahanan pangan dan air.

Beberapa manfaat utama dari Bendungan Tamblang meliputi:

Irigasi Pertanian

Bendungan Tamblang akan menyuplai kebutuhan air irigasi untuk lahan pertanian seluas 588 hektare. Area pertanian yang akan menerima manfaat irigasi meliputi wilayah Daerah Irigasi Bungkulan dan Bulian.

Keberadaan irigasi yang stabil akan meningkatkan produktivitas pertanian di kawasan tersebut, mendukung ketahanan pangan lokal, dan mendorong kesejahteraan petani.

Pasokan Air Baku

Selain untuk irigasi, bendungan ini juga menyediakan pasokan air baku sebesar 510 liter per detik.

Air baku ini diperuntukkan bagi kebutuhan sehari-hari masyarakat yang tinggal di Kecamatan Kubutambahan dan Kecamatan Sawan.

Dengan demikian, proyek ini berperan penting dalam mendukung akses air bersih yang lebih baik bagi warga setempat.

Pengendalian Banjir

Bendungan Tamblang dirancang untuk meredam potensi banjir di kawasan Buleleng yang selama ini rentan terhadap genangan air, terutama saat musim hujan.

Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM)

Bendungan ini juga dilengkapi dengan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM) berkapasitas 0,54 Megawatt (MW).

Keberadaan PLTM memberikan manfaat tambahan berupa energi bersih dan ramah lingkungan bagi masyarakat sekitar.

Dengan manfaat tersebut, Bendungan Tamblang menjadi infrastruktur multifungsi yang menjawab kebutuhan masyarakat Bali, baik dari sisi pertanian, air bersih, energi terbarukan, hingga perlindungan lingkungan.

Inovasi Teknologi: Bendungan Inti Aspal Pertama di Asia Tenggara

Salah satu pencapaian paling membanggakan dalam pembangunan Bendungan Tamblang adalah penerapan teknologi Asphalt Concrete Core Embankment Dam (ACCED). Dengan teknologi ini, Bendungan Tamblang resmi menjadi bendungan inti aspal pertama di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara.

Teknologi ACCED merupakan inovasi dalam dunia konstruksi bendungan, di mana material inti bendungan menggunakan beton aspal sebagai pengganti material lempung atau tanah liat yang biasanya digunakan dalam konstruksi konvensional.

Pemilihan teknologi ACCED bukan tanpa alasan. Salah satu kendala utama dalam pembangunan bendungan di lokasi proyek Tamblang adalah keterbatasan material lempung. Oleh karena itu, penggunaan beton aspal dipilih sebagai solusi inovatif.

“Dengan konstruksi berbasis urugan batu (rockfill) dan inti kedap air dari beton aspal, bendungan ini mengikuti tren global pembangunan bendungan modern, sebagaimana telah diterapkan di negara-negara maju seperti Jerman, Norwegia, dan China,” jelas Joko Raharjo.

Dalam pengerjaannya, PTPP tidak hanya melibatkan tenaga ahli nasional, tetapi juga menggandeng konsultan internasional untuk memastikan seluruh proses pembangunan memenuhi standar mutu internasional.

Teknologi ini memberikan keunggulan pada kekuatan struktur, daya tahan terhadap goncangan gempa, dan ketahanan terhadap rembesan air, sehingga menjadikan Bendungan Tamblang sebagai proyek infrastruktur berkelas dunia.

Komitmen PTPP untuk Ketahanan Air Nasional

Pembangunan Bendungan Tamblang merupakan bagian dari komitmen PT PP (Persero) Tbk dalam mendukung ketahanan air dan ketahanan pangan nasional. PTPP aktif berkontribusi dalam proyek-proyek strategis pemerintah, terutama yang berkaitan dengan infrastruktur dasar yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Keberhasilan pembangunan Bendungan Tamblang menegaskan komitmen PTPP dalam mendukung ketahanan air nasional. Proyek ini juga sejalan dengan program Asta Cita yang dicanangkan pemerintah, khususnya terkait penguatan ketahanan pangan dan air,” lanjut Joko.

Sebagai BUMN konstruksi, PTPP telah membangun reputasi kuat sebagai pelaksana proyek-proyek infrastruktur berskala besar di Indonesia. Keberhasilan proyek ini semakin menambah deretan pencapaian strategis perusahaan dalam menghadirkan infrastruktur yang ramah lingkungan, inovatif, dan berkelanjutan.

Mendukung Pembangunan Berkelanjutan

Bendungan Tamblang juga menjadi contoh konkret keberhasilan Indonesia dalam membangun infrastruktur hijau (green infrastructure) yang berorientasi pada kelestarian lingkungan. Selain mendukung energi bersih melalui PLTM, proyek ini juga menunjukkan bahwa Indonesia mampu menghadirkan inovasi teknologi konstruksi berkelas dunia.

Dalam jangka panjang, keberadaan bendungan ini diharapkan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta membantu Bali menjaga ketersediaan sumber daya air untuk berbagai kebutuhan.

Dengan selesainya pembangunan Bendungan Tamblang, PTPP kembali menegaskan posisinya sebagai garda terdepan dalam pembangunan infrastruktur strategis nasional, berorientasi pada manfaat jangka panjang dan kesejahteraan masyarakat.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Hutama Karya Genjot Progres Tol Semarang Demak Paket 1A dengan Teknologi Sosrobahu, Capai 64,2 Persen Tanpa Ganggu Lalu Lintas

Hutama Karya Genjot Progres Tol Semarang Demak Paket 1A dengan Teknologi Sosrobahu, Capai 64,2 Persen Tanpa Ganggu Lalu Lintas

BPJS Kesehatan Jadi Sorotan, 144 Penyakit Tak Ditanggung,Ini Penjelasannya

BPJS Kesehatan Jadi Sorotan, 144 Penyakit Tak Ditanggung,Ini Penjelasannya

Rayakan Iduladha 1446H, PLN Salurkan Daging Kurban di Berbagai Daerah

Rayakan Iduladha 1446H, PLN Salurkan Daging Kurban di Berbagai Daerah

PLN Sukses Hadirkan Listrik Andal di Laga Krusial Indonesia Lawan China

PLN Sukses Hadirkan Listrik Andal di Laga Krusial Indonesia Lawan China

Jelang Iduladha 1446 H, PLN Siaga Jaga Listrik Andal di Seluruh Tanah Air

Jelang Iduladha 1446 H, PLN Siaga Jaga Listrik Andal di Seluruh Tanah Air