Maniamolo Fest Dongkrak Omzet UMKM hingga Rp1 Juta per Hari

Maniamolo Fest Dongkrak Omzet UMKM hingga Rp1 Juta per Hari
Maniamolo Fest Dongkrak Omzet UMKM hingga Rp1 Juta per Hari

JAKARTA - Gelaran Maniamolo Fest 2025 sukses mendongkrak perekonomian lokal, khususnya bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan. Selama delapan hari penyelenggaraan acara, para pelaku UMKM meraup omzet yang signifikan, bahkan ada yang tembus hingga Rp1 juta per hari.

Salah satu pelaku UMKM lokal, Noverianto Waoma, mengungkapkan bagaimana event tahunan tersebut menjadi momentum penting bagi dirinya dan para pelaku usaha lainnya. Noverianto menjalankan bisnis homestay sekaligus penjualan aneka souvenir khas Nias Selatan, termasuk kaos bertema Maniamolo Fest serta pakaian adat daerah setempat.

Dalam sebuah sesi podcast bersama RRI Gunungsitoli, Noverianto menyampaikan bahwa sejak awal penyelenggaraan acara, peningkatan omzet terjadi secara konsisten.

Baca Juga

Mengenal Jenis Reklame di Indonesia, Ciri, hingga Fungsinya

“Yah sangat lumayan yah omzet kami selama acara Maniamolo Fest ini, bisalah mencapai 1 juta per hari. Banyak yang membeli kaos-kaos Maniamolo ini dan banyak wisatawan juga menginap di homestay,” ujarnya.

Tak hanya berjualan kaos bertema festival, Noverianto juga menyajikan produk khas daerah berupa beras ketan putih atau pulut yang dikemas secara modern dalam kemasan plastik transparan berlabel Bernias (Beras Nias). Produk ini menjadi salah satu favorit para pengunjung, khususnya wisatawan dari luar Nias yang ingin membawa pulang oleh-oleh praktis.

Kemasan Bernias berbobot dua kilogram, dibanderol dengan harga Rp50 ribu per bungkus, dan sangat diminati karena mudah dibawa sebagai buah tangan.

“Beras ketan putih atau pulut ini memang produk lokal dari hasil pertanian masyarakat di desa Hilisimaetano. Kita kemas secara baik, pakai label, supaya menarik perhatian pengunjung. Dan ternyata banyak yang beli,” jelas Noverianto.

UMKM Lokal Terdorong Tumbuh Berkat Pariwisata

Penyelenggaraan Maniamolo Fest 2025 tak hanya menjadi ajang hiburan dan promosi budaya, melainkan juga menjadi stimulan pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar. Banyak pelaku UMKM yang menjual produk makanan khas, kerajinan tangan, serta produk pertanian lokal dengan kemasan yang lebih modern dan menarik untuk wisatawan.

Bahkan sektor akomodasi, seperti homestay dan penginapan sederhana di wilayah Maniamolo, turut menikmati dampak positif dari festival ini. Dengan banyaknya wisatawan lokal maupun luar daerah yang datang ke Nias Selatan, permintaan kamar homestay meningkat signifikan.

“Biasanya homestay kami hanya terisi sebagian, tapi sejak adanya Maniamolo Fest, hampir setiap hari penuh. Ada juga wisatawan yang booking jauh-jauh hari,” kata Noverianto.

Produk Lokal Jadi Incaran Wisatawan

Selain Bernias, berbagai souvenir yang bertemakan budaya Nias menjadi daya tarik tersendiri. Pengunjung antusias berburu kaos bertema Maniamolo Fest, kerajinan tangan khas Nias, aksesoris berbahan dasar kayu, serta baju adat miniatur.

“Baju adat Nias Selatan dan kaos bertema festival memang paling laris. Banyak pengunjung dari luar daerah membeli untuk oleh-oleh. Selain itu, mereka juga suka dengan souvenir-souvenir yang lucu dan menarik,” tambah Noverianto.

Fenomena ini menunjukkan potensi besar sektor pariwisata lokal sebagai salah satu pendorong utama kebangkitan ekonomi desa. Keberhasilan UMKM di Maniamolo Fest 2025 menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara budaya dan bisnis dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.

Dorongan Pemerintah untuk UMKM

Melihat potensi besar tersebut, berbagai pihak termasuk pemerintah daerah terus mendorong agar pelaku UMKM di Kabupaten Nias Selatan semakin siap bersaing. Salah satu langkah nyata adalah mendampingi UMKM dalam hal pengemasan produk, perizinan usaha, serta pemasaran digital agar produk-produk lokal bisa menjangkau pasar lebih luas.

“Kami sangat mendukung pengembangan UMKM melalui event-event seperti Maniamolo Fest. Selain mendongkrak ekonomi lokal, festival ini juga menjadi ajang promosi kekayaan budaya Nias Selatan kepada masyarakat luas,” ujar salah satu pejabat Dinas Pariwisata Nias Selatan saat ditemui di lokasi acara.

Selain itu, pihaknya juga mendorong pelaku usaha untuk memanfaatkan platform digital sebagai sarana pemasaran produk agar tidak bergantung pada event lokal saja.

“Kita harapkan produk-produk UMKM ini ke depannya bisa dikenal secara nasional, bahkan internasional, melalui penjualan online,” tambahnya.

Potensi Jangka Panjang untuk Desa Wisata

Keberhasilan Maniamolo Fest 2025 tak hanya berhenti pada peningkatan omzet UMKM semata. Event tahunan ini juga menjadi pijakan awal bagi pengembangan kawasan Maniamolo sebagai salah satu desa wisata unggulan di Kabupaten Nias Selatan.

Dengan didukung potensi alam yang indah, budaya yang kaya, serta SDM lokal yang kreatif, kawasan ini dinilai sangat layak dikembangkan sebagai destinasi wisata unggulan di wilayah Sumatera Utara bagian barat.

Para pelaku UMKM berharap agar event serupa dapat rutin digelar setiap tahunnya. Hal ini tidak hanya memberikan penghasilan tambahan sesaat, melainkan menciptakan efek domino berupa peningkatan taraf hidup masyarakat, pembukaan lapangan kerja baru, dan penguatan ekonomi desa secara keseluruhan.

“Kami sangat berharap acara seperti Maniamolo Fest ini terus berlanjut tiap tahun. Karena memang sangat berdampak untuk kami pelaku UMKM di sini. Bukan hanya dari hasil penjualan, tapi kami juga jadi lebih dikenal luas,” pungkas Noverianto.

Dengan capaian positif ini, Maniamolo Fest 2025 menjadi salah satu contoh nyata bagaimana pariwisata dan UMKM bisa berkolaborasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Ke depannya, harapan besar ada pada komitmen pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga dan mengembangkan potensi yang sudah ada.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Pengertian Produksi, Fungsi, Jenis, Tujuan, dan Tahapannya

Pengertian Produksi, Fungsi, Jenis, Tujuan, dan Tahapannya

Pengertian Perusahaan Manufaktur, Karakter, dan Contohnya

Pengertian Perusahaan Manufaktur, Karakter, dan Contohnya

Pengertian Ekspor dan Impor, Tujuan, hingga Komoditasnya

Pengertian Ekspor dan Impor, Tujuan, hingga Komoditasnya

Pengertian Teori Ketergantungan, Ciri ciri, dan Bentuknya

Pengertian Teori Ketergantungan, Ciri ciri, dan Bentuknya

Pengertian Badan Usaha di Indonesia, Macam, dan Bentuknya

Pengertian Badan Usaha di Indonesia, Macam, dan Bentuknya