Kesempatan Emas Ambrosino: Striker Muda Napoli Jadi Rebutan Klub Serie A

Kesempatan Emas Ambrosino: Striker Muda Napoli Jadi Rebutan Klub Serie A
Kesempatan Emas Ambrosino: Striker Muda Napoli Jadi Rebutan Klub Serie A

JAKARTA - Peluang besar terbuka bagi striker muda Napoli, Giuseppe Ambrosino, yang saat ini menjadi incaran dua klub Serie A. Situasi ini mencerminkan meningkatnya kepercayaan pada kualitas pemain binaan akademi Napoli yang sedang berkembang di level profesional. Seiring ambisi klub-klub promosi maupun papan tengah Serie A untuk memperkuat skuadnya, nama Ambrosino kini menjadi salah satu opsi menarik di bursa transfer musim panas.

Ambrosino, yang kini berusia 20 tahun, menegaskan potensi besar dengan pengalamannya bersama beberapa klub Serie B. Menurut laporan Sky Sport Italia, Cremonese—yang baru saja memastikan diri promosi ke Serie A—secara intensif memantau kondisi sang pemain. Mereka ingin mendatangkan sosok muda yang sudah terbiasa dengan tekanan kompetisi profesional. Sementara itu, Cagliari sudah lebih dulu bergerak aktif mendekati Napoli, bahkan dikabarkan hampir mencapai kesepakatan pinjaman untuk sang striker.

“Cremonese memang mencari striker muda yang bisa langsung nyetel dengan ritme Serie A. Nama Ambrosino masuk prioritas karena dia punya pengalaman dan sudah menunjukkan perkembangan signifikan,” demikian dilaporkan Sky Sport Italia.

Baca Juga

Arsenal Fokus Rekrut Gyokeres

Ambrosino adalah lulusan akademi Napoli yang selama ini berkelana melalui skema peminjaman. Ia sempat memperkuat Como, Cittadella, dan Catanzaro untuk mengasah kemampuan bertanding secara reguler. Musim lalu, bersama Frosinone di Serie B, Ambrosino tampil stabil dengan torehan lima gol dan empat assist dalam 36 pertandingan. Catatan ini dinilai cukup bagi klub promosi seperti Cremonese yang sedang menyusun skuad kompetitif demi bertahan di kasta tertinggi.

“Penampilan Ambrosino menunjukkan konsistensi, terutama dari segi kontribusi untuk tim. Lima gol dan empat assist bukan angka luar biasa, tetapi untuk pemain berusia 20 tahun yang bermain penuh satu musim, itu progres positif,” tulis Sky Sport Italia.

Cagliari, di sisi lain, sudah lebih agresif mendekati Napoli. Mereka butuh opsi segar untuk lini depan setelah musim lalu kerap kesulitan dalam penyelesaian akhir. Menurut kabar, negosiasi tinggal menunggu finalisasi detail kontrak pinjaman, termasuk klausul pembelian permanen di akhir musim.

Menariknya, keinginan Cagliari dan Cremonese mendatangkan Ambrosino tidak hanya didasarkan pada statistik gol semata. Kedua tim menilai Ambrosino memiliki mobilitas tinggi, kecepatan, serta kemampuan beradaptasi di beberapa posisi lini serang. Ini sangat penting bagi tim yang punya target menghindari degradasi.

“Bukan hanya produktivitas, tapi pergerakan dan kemauan bekerja keras di lini depan juga jadi nilai plus Ambrosino. Itu cocok dengan gaya bermain tim-tim yang sedang berjuang di papan bawah,” lanjut laporan tersebut.

Keberhasilan Napoli dalam mengorbitkan Ambrosino juga patut diapresiasi. Di tengah gempuran pembelian pemain asing yang sering mendominasi klub Serie A, Ambrosino muncul sebagai salah satu pemain lokal dengan jalur pengembangan jelas. Ia naik kelas secara bertahap, bukan hanya dari segi kompetisi tetapi juga pengalaman teknis dan mental. Di usia 20 tahun, ia sudah mengumpulkan pengalaman di beberapa klub Serie B yang memiliki karakter permainan berbeda.

Peluang bermain di Serie A musim depan bisa menjadi titik balik karier Ambrosino. Jika ia mampu menembus skuad inti dan konsisten mencetak kontribusi, bukan tidak mungkin ia mendapat perhatian lebih luas—termasuk peluang masuk skuad tim nasional senior Italia. Apalagi, ia kini tercatat sebagai penyerang reguler di timnas Italia U-21.

“Ambrosino layak mendapat kesempatan di Serie A. Dia sudah menunjukkan mentalitas yang baik selama masa peminjaman,” tulis analis sepak bola Italia, Giovanni Di Lorenzo, kepada Sky Sport.

Persaingan antara Cagliari dan Cremonese ini juga menunjukkan pentingnya peran pemain muda dalam strategi klub Serie A, terutama yang memiliki anggaran terbatas. Dengan mendatangkan pemain muda seperti Ambrosino melalui pinjaman, klub bisa menambah kualitas tanpa beban biaya transfer besar. Sementara bagi Napoli, kesepakatan ini menguntungkan karena sang pemain bisa berkembang dengan jam terbang di level tertinggi, yang pada akhirnya meningkatkan nilai jualnya.

Dari sisi Ambrosino, keputusan memilih klub yang tepat juga akan sangat menentukan. Jika hanya menjadi cadangan tanpa waktu bermain, musim depan bisa jadi antiklimaks. Namun, jika ia mendapat kepercayaan sebagai pemain utama, ia bisa tumbuh cepat, memperluas pengalaman, dan meningkatkan kepercayaan diri.

“Bagi pemain muda, kesempatan bermain adalah segalanya. Semoga klub tujuannya nanti benar-benar memberikan menit bermain yang cukup,” tutup Di Lorenzo.

Dengan semua perhatian ini, Giuseppe Ambrosino hanya tinggal selangkah lagi menuju panggung utama Serie A. Kini bola ada di tangan Napoli dan kedua klub peminat—Cremonese serta Cagliari—untuk segera menyelesaikan kesepakatan.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

KIP Kuliah Dukung Pendidikan Papua

KIP Kuliah Dukung Pendidikan Papua

Evans Pimpin Pengembangan Pemain Muda Manchester United

Evans Pimpin Pengembangan Pemain Muda Manchester United

Peluang Travel ke Australia Barat: Destinasi Lengkap untuk Wisatawan

Peluang Travel ke Australia Barat: Destinasi Lengkap untuk Wisatawan

Tren Olahraga Naik, Dokter Ingatkan Teknik dan Persiapan Fisik

Tren Olahraga Naik, Dokter Ingatkan Teknik dan Persiapan Fisik

Red Sparks Siap Pramusim Liga Voli Korea 2025

Red Sparks Siap Pramusim Liga Voli Korea 2025