Garuda Indonesia dan Singapura Memperkuat Konektivitas Wisatawan, Fokus pada Kolaborasi Strategis

Rabu, 12 Februari 2025 | 13:16:24 WIB
Garuda Indonesia dan Singapura Memperkuat Konektivitas Wisatawan, Fokus pada Kolaborasi Strategis

JAKARTA - Singapore Tourism Board (STB) secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia, serta operator bandara terkemuka, Changi Airport Group (CAG), dalam sebuah kerja sama yang bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan aliran wisatawan antara Indonesia dan Singapura. Kemitraan inovatif ini disahkan melalui penandatanganan Memorandum of Cooperation (MOC) yang diadakan di Jakarta. Upaya ini menandai dedikasi bersama dalam mempererat hubungan bilateral khususnya di sektor pariwisata dan penerbangan.

Lonjakan Pariwisata Singapura di Tahun 2024

Pada tahun 2024, industri pariwisata Singapura menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan, dengan kunjungan wisatawan internasional mencapai angka 16,5 juta. Data tersebut menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 21% dibandingkan tahun sebelumnya. Indonesia mengokohkan posisinya sebagai pasar terbesar dengan menyumbang 2,49 juta pengunjung, naik dari 2,3 juta di tahun 2023, yang berarti pertumbuhan sebesar 8%.

Pendapatan sektor pariwisata dari pasar Indonesia juga mencatat kenaikan drastis hingga SGD 2,13 miliar dari Januari hingga September 2024. Kontribusi utama berasal dari belanja wisatawan di sektor ritel, akomodasi, serta kuliner. Keberhasilan tersebut tak lepas dari sejumlah faktor, termasuk peningkatan jumlah atraksi wisata, pelaksanaan event internasional, dan program promosi pariwisata yang agresif.

Sebagaimana yang dikatakan oleh Direktur Eksekutif STB, "Kemitraan ini sejalan dengan strategi kami untuk memposisikan Singapura sebagai destinasi wisata unggul bagi pasar Indonesia, baik untuk liburan maupun bisnis. Kami melihat Indonesia sebagai pasar dengan potensi pertumbuhan yang sangat besar."

Kolaborasi Tripartit: Garuda Indonesia, STB, dan CAG

Untuk lebih merangkul wisatawan Indonesia, STB, Garuda Indonesia, dan CAG memfokuskan kolaborasi pada tiga pilar utama: peningkatan frekuensi penerbangan, pengembangan paket wisata eksklusif, dan kampanye pemasaran bersama. Langkah konkret ini diharapkan dapat menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan efisien bagi para pelancong Indonesia yang ingin mengunjungi Singapura.

Sebagai bagian integral dari kerja sama ini, Garuda Indonesia telah meningkatkan frekuensi penerbangan pada rute Jakarta-Singapura menjadi 41 kali per minggu, termasuk dengan menambahkan dua penerbangan baru pada akhir tahun 2024. Selain itu, ada penerbangan dari Bali dan Surabaya dengan frekuensi masing-masing tujuh kali seminggu, menjadikan total penerbangan Garuda Indonesia ke Singapura mencapai 55 kali setiap minggu dari Indonesia.

Peran penting CAG dalam kolaborasi ini adalah dengan menyajikan fasilitas bandara yang lebih baik dan layanan yang lebih mudah bagi wisatawan Indonesia, yang mencakup peningkatan fasilitas imigrasi serta pengembangan area transit yang lebih nyaman.

Dalam pernyataan resmi, CEO CAG menuturkan, "Kolaborasi ini mempertegas komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan pengalaman wisatawan di Changi. Kami optimistis langkah ini bisa mengukuhkan posisi Changi sebagai salah satu hub perjalanan udara terbesar di Asia Tenggara."

Meningkatkan Promosi untuk Wisatawan Muslim

Selaras dengan tujuan memperluas pangsa pasar, STB juga fokus pada strategi promosi yang menargetkan wisatawan Muslim dari Indonesia. Di Singapura, terdapat lebih dari 6.000 outlet makanan bersertifikasi halal, memastikan wisatawan Muslim dapat menikmati ragam kuliner sesuai kebutuhan mereka.

Singapura juga menawarkan berbagai atraksi wisata ramah Muslim dengan menyediakan fasilitas ruang ibadah dan layanan makanan halal di berbagai lokasi wisata populer. Bentuk kerjasama lain yang diperkuat adalah kemitraan strategis dengan Traveloka, Pakuwon Group, serta kolaborasi dengan sosok publik ternama seperti Bu Rudy untuk menarik wisatawan Indonesia.

Antisipasi 2025: Inovasi dan Atraksi Baru

Menyimak tren pertumbuhan positif tahun 2024, STB optimistis terhadap prospek pariwisata 2025. Beberapa atraksi dan pengalaman baru siap diluncurkan, seperti Minion Land di Universal Studios Singapore pada Februari 2025, Singapore Oceanarium, serta debut kapal pesiar Disney Adventure dari Disney Cruise Line pada Desember 2025.

Dari sisi event, Singapura bersiap menggelar berbagai acara internasional seperti Formula 1 Singapore Grand Prix, Standard Chartered Singapore Marathon, serta World Aquatics Championships 2025. Ini semua diharapkan tidak hanya menarik wisatawan dari berbagai penjuru dunia, tetapi juga memperkuat reputasi Singapura sebagai destinasi wisata kelas dunia.

Tanpa menetapkan target spesifik untuk jumlah wisatawan di tahun 2025, STB tetap menitikberatkan pada peningkatan kualitas pengalaman wisatawan, inovasi layanan, serta diversifikasi segmen pasar. Semua ini bertujuan untuk menjadikan Singapura tetap sebagai destinasi favorit bagi wisatawan Indonesia dan global.

Melalui langkah inovatif dan kolaboratif ini, diharapkan hubungan pariwisata antara Indonesia dan Singapura dapat semakin kuat, dengan aliran wisatawan yang lebih besar dan lebih banyak pengalaman tak terlupakan untuk dinikmati di kedua negara.

Terkini