Bazar Takjil Ramadan di Bangkalan Diserbu UMKM, Kuota Penuh dalam Satu Jam

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:47:14 WIB
Bazar Takjil Ramadan di Bangkalan Diserbu UMKM, Kuota Penuh dalam Satu Jam

JAKARTA  – Antusiasme para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk berpartisipasi dalam Bazar Takjil Ramadan 2025 sangat tinggi. Dalam waktu hanya satu jam sejak pendaftaran dibuka, seluruh kuota langsung terpenuhi oleh ratusan pedagang yang ingin menjajakan dagangannya selama bulan suci Ramadan.

Pendaftaran dan pengambilan nomor urut tenda dilakukan di kantor pusat Jawa Pos Radar Madura (JPRM) pada Senin, 24 Februari 2025. Acara tahunan ini merupakan hasil kerja sama antara JPRM dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan, yang bertujuan untuk mendukung perekonomian masyarakat lokal, khususnya pelaku usaha kecil.

"Bazar Takjil Ramadan ini rutin kami adakan setiap tahun, kecuali saat pandemi Covid-19. Alhamdulillah, antusiasme pelaku UMKM sangat luar biasa tahun ini," ujar Manager Event dan Pengembangan Bisnis JPRM, Moh. Sugianto, yang akrab disapa Sugik.

Penyelenggaraan Lebih Besar, Kuota Pedagang Bertambah

Bazar Takjil Ramadan 2025 akan diselenggarakan di Alun-Alun Bangkalan, mencakup sisi timur, utara, dan selatan. Tahun ini, skala penyelenggaraan diperbesar dengan menambah jumlah pedagang yang diakomodasi. Jika pada tahun-tahun sebelumnya hanya sekitar 100 pedagang, tahun ini kuota diperluas menjadi 140 pedagang.

"Kami melihat minat masyarakat yang sangat tinggi. Oleh karena itu, jumlah peserta ditambah agar lebih banyak pelaku usaha yang bisa berpartisipasi. Meski begitu, pendaftaran tetap penuh hanya dalam waktu satu jam sejak dibuka," tambah Sugik.

Menurutnya, keberhasilan penyelenggaraan ini tidak lepas dari peran aktif komunitas pelaku UMKM di Bangkalan. Informasi mengenai pendaftaran telah diumumkan di berbagai grup UMKM, sehingga respons dari para pedagang sangat cepat.

"Pendaftaran hanya kami buka selama satu jam, dan langsung penuh. Ini menunjukkan bahwa acara ini benar-benar ditunggu oleh pelaku usaha," jelasnya.

Fasilitas Tenda Gratis, UMKM Bisa Berjualan dengan Nyaman

Bazar Takjil Ramadan tahun ini juga menawarkan fasilitas tenda gratis bagi para peserta. Kolaborasi antara JPRM dan Pemkab Bangkalan memastikan bahwa para pedagang bisa menjalankan usahanya dengan nyaman selama bulan Ramadan.

"Para peserta tidak perlu khawatir soal tempat. Kami sudah menyiapkan tenda untuk mereka, sehingga mereka bisa fokus pada penjualan," terang Sugik.

Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan para pedagang bisa lebih maksimal dalam melayani pembeli, terutama menjelang waktu berbuka puasa, saat permintaan makanan dan minuman meningkat pesat.

Bazar Takjil Ramadan: Peluang Emas Bagi Pelaku UMKM

Bazar Takjil Ramadan menjadi momen yang sangat dinanti oleh para pelaku usaha kecil. Selain menjadi ajang mencari rezeki, acara ini juga menjadi sarana promosi dan peningkatan eksposur bagi produk-produk lokal.

Para pedagang akan menjual berbagai macam makanan dan minuman khas Ramadan, mulai dari aneka gorengan, kolak, es buah, hingga makanan berat seperti nasi kebuli dan sate madura.

"Kami sangat senang bisa ikut serta di bazar ini. Selain tempatnya strategis, acara ini juga sudah dikenal luas oleh masyarakat Bangkalan, sehingga pembeli pasti ramai," ujar salah satu peserta bazar, Fitri, yang menjual aneka kue dan minuman segar.

Selain itu, bagi masyarakat, bazar ini menjadi tempat yang tepat untuk mencari hidangan berbuka puasa dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan di restoran atau rumah makan.

Dampak Positif bagi Ekonomi Lokal

Bazar Takjil Ramadan tidak hanya memberikan manfaat bagi pedagang, tetapi juga bagi perekonomian lokal secara keseluruhan. Dengan adanya bazar ini, perputaran uang di Bangkalan meningkat, dan banyak sektor ikut terdampak positif, termasuk pemasok bahan baku, penyedia layanan transportasi, serta masyarakat yang bekerja sebagai tenaga tambahan selama bazar berlangsung.

Pemkab Bangkalan sendiri sangat mendukung kegiatan ini karena sejalan dengan program pengembangan ekonomi rakyat yang mereka usung.

"Kami melihat ini sebagai peluang besar bagi UMKM untuk berkembang. Pemerintah akan terus mendukung acara seperti ini agar ekonomi masyarakat bisa tumbuh lebih kuat," ujar salah satu perwakilan Pemkab Bangkalan.

Persiapan Menuju Bazar Takjil Ramadan 2025

Menjelang pelaksanaan bazar, para pedagang mulai mempersiapkan berbagai hal, mulai dari stok bahan baku, strategi pemasaran, hingga inovasi produk untuk menarik lebih banyak pembeli.

Beberapa peserta bahkan sudah mulai mempromosikan dagangan mereka di media sosial agar pelanggan setia mereka bisa langsung datang ke tenda mereka saat bazar dimulai.

Dengan tingginya antusiasme dari pelaku UMKM dan masyarakat, Bazar Takjil Ramadan 2025 di Bangkalan diprediksi akan berlangsung meriah dan sukses seperti tahun-tahun sebelumnya.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang kuliner, tetapi juga bukti nyata bagaimana kolaborasi antara media, pemerintah, dan pelaku usaha bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.

Terkini