Mengungkap Makna di Balik Julukan Setan Merah untuk Manchester United
- Jumat, 21 Februari 2025

JAKARTA - Manchester United, sebuah nama yang tidak asing di dunia sepak bola, tidak hanya sekadar sebuah tim melainkan simbol kekuatan dan ketangguhan yang diakui secara global. Dikenal dengan julukan 'Setan Merah' atau 'The Red Devils,' tim ini memiliki sejarah mendalam di balik nama yang menggugah rasa penasaran banyak penggemar dan pengamat sepak bola.
Sejarah panjang dan penuh warna Manchester United telah membentuk DNA klub ini, yang hingga hari kini berkibar sebagai salah satu yang paling diakui dalam kancah sepak bola dunia. Bahkan, meski menghadapi masa-masa sulit sejak ditinggalkan Sir Alex Ferguson pada tahun 2013, semangat dan visinya tetap tersemat dalam setiap pertandingan.
Dalam upaya mengembalikan kejayaan masa lalu, Manchester United terus mencoba berbenah. Memang, dengan mengandalkan nama-nama besar seperti Jose Mourinho pernah masuk ke dalam barisan strategi klub, namun hasil optimal di liga domestik belum sepenuhnya terwujud. Meski begitu, usaha ini tak ubahnya sebagai lanjutan dari usaha keras Sir Matt Busby yang pernah membangkitkan kembali Manchester United dari masa sulit Tragedi Munich pada tahun 1958.
Menggali Lebih Dalam Sejarah Julukan 'Setan Merah'
Julukan 'Setan Merah' lahir bukan tanpa alasan. Inspirasi julukan tersebut datang dari tim rugbi Salford yang dikenal dengan sebutan 'The Red Devils'. Tim tersebut tampil dengan warna merah yang mendominasi dan permainan agresif—hal ini, seperti sejarah mencatat, memberikan inspirasi bagi Sir Matt Busby untuk menerapkan karakter serupa pada Manchester United.
Sir Matt Busby, yang kemudian menjadi tokoh penting dalam pemulihan klub setelah Tragedi Munich, melihat bahwa timnya membutuhkan simbol baru yang lebih kuat dan berani. Demi memberikan motivasi dan semangat baru, Busby memutuskan untuk mengadopsi julukan 'Setan Merah', yang diharapkannya mencerminkan semangat juang dan keberanian para pemain di lapangan. "Itu bukan sekadar nama," ungkap Busby dalam sebuah wawancara, "itu adalah representasi dari kekuatan yang ingin kita perlihatkan."
Busby tahu sangat penting bagi tim untuk menciptakan identitas baru yang kuat pascatragedi. Dengan hadiah pengalaman pahit yang baru saja dihadapi, ia dan tim membutuhkan lebih dari sekadar dorongan moral; mereka memerlukan simbol yang mampu membubat semua itu ke dalam semangat tim.
Membangun Identitas melalui Simbol
Menggunakan warna merah yang kuat sebagaimana yang diusung Salford, 'Setan Merah' kemudian menjadi lambang keberanian Manchester United. Lambang ini tidak hanya berfungsi sebagai strategi pemasaran atau identitas estetika semata, tetapi lebih dari itu, lambang ini menjadi bagian dari jiwa tim. Ini terlihat jelas ketika dukungan dari para penggemar yang tidak pernah surut, bahkan di masa-masa sulit.
David Meek, seorang jurnalis yang meliput Manchester United selama lebih dari 50 tahun, mengatakan bahwa "Julukan 'Setan Merah' melekat kuat di hati para penggemar. Itu bukan sekadar simbol, melainkan kebanggaan."
Meski banyak perubahan telah terjadi di lingkup klub, mulai dari susunan pemain hingga jajaran pelatih, prinsip-prinsip dasar yang digariskan oleh Busby dengan inspirasi julukan ini masih tampak jelas pada visi yang diusung Manchester United. Inovasi dan perubahan tak henti menjadi bagian dari perjalanan klub yang selalu mengejar kejayaan, tetapi satu hal tetap sama: identitas kuat yang dijiwai oleh simbol 'Setan Merah'.
Masa Depan 'Setan Merah' di Tengah Kompetisi Ketat
Bersaing di tengah kompetisi liga yang semakin ketat, Manchester United tak henti-hentinya dibebani ekspektasi tinggi. Para penggemar, baik di Inggris maupun di seluruh dunia, menginginkan performa yang tak hanya mengharumkan nama klub tetapi juga terus merayakan esensi dari julukan 'Setan Merah.'
Keinginan ini dapat dilihat dari berbagai upaya yang dilakukan klub, termasuk mendatangkan talenta-talenta besar dan mengimplementasikan strategi modern di bawah asuhan manajer yang handal. Dengan kombinasi tradisi yang kaya dan visi modern tersebut, Manchester United diharapkan terus dapat mempertahankan esensinya sebagai tim yang tangguh dan disegani.
"Manchester United selalu tentang lebih dari sekadar sepak bola. Ini tentang semangat dan tekad, dua hal yang takkan pernah pudar," kata seorang analis sepak bola, menyoroti dedikasi klub dalam setiap langkahnya.
Perjalanan Manchester United yang identik dengan julukan 'Setan Merah' adalah kisah tentang tradisi, kekuatan, dan kebangkitan dari masa lalu yang sulit. Sejarah panjang di balik nama ini tidak hanya menginspirasi para pemain di lapangan tetapi juga menghiasi hati para penggemar dari generasi ke generasi. Dalam semangat 'Setan Merah', Manchester United terus bertekad untuk mengukir lebih banyak sejarah dan merajai panggung sepak bola dunia.

Mazroh Atul Jannah
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.