Peningkatan Signifikan Layanan Keagenan Perbankan Indonesia: BRI dan BNI Catatkan Pertumbuhan Positif
- Jumat, 09 Mei 2025

JAKARTA - Per 9 Mei 2025, industri layanan keagenan perbankan di Indonesia mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Baik Bank Rakyat Indonesia (BRI) maupun Bank Negara Indonesia (BNI) mencatatkan pencapaian yang menggembirakan dalam hal volume transaksi dan jumlah agen yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Pencapaian ini mengindikasikan keberhasilan dalam implementasi strategi inklusi keuangan yang mampu menjangkau masyarakat, termasuk mereka yang berada di wilayah terpelosok.
BRI Catatkan Peningkatan Volume Transaksi dan Jumlah Agen
Baca JugaUpdate Harga Emas Antam 9 Mei 2025: Penurunan Rp27.000 per Gram, Ini Rinciannya
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) melaporkan bahwa transaksi melalui agen BRILink mencapai angka yang fantastis, yakni Rp423 triliun pada kuartal pertama 2025. Angka tersebut menunjukkan peningkatan 14,2% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Hal ini menandakan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap layanan keagenan perbankan BRI semakin meningkat.
Selain itu, jumlah agen BRILink juga mengalami pertumbuhan pesat. Pada akhir Maret 2025, agen BRILink tercatat mencapai 1,2 juta agen, sebuah angka yang melonjak tajam dibandingkan dengan 796.836 agen pada Maret 2024, atau meningkat sebesar 49,48% secara tahunan (year on year / YoY).
Menurut Direktur Utama BRI, Sunarso, pencapaian ini mencerminkan keberhasilan BRI dalam melaksanakan strategi inklusi keuangan yang efektif. "Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa agen BRILink mampu menjangkau lebih dari 67.000 desa dan melayani lebih dari 88% wilayah Indonesia," ujar Sunarso. Ia juga menambahkan bahwa agen BRILink sangat efektif dalam memenuhi kebutuhan nasabah mikro yang belum terjangkau oleh perbankan konvensional.
Keberadaan agen BRILink pun memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini terbatas akses ke layanan perbankan.
Lebih lanjut, Sunarso menjelaskan bahwa keberhasilan agen BRILink dalam memberikan pelayanan yang cepat dan tepat, terutama bagi masyarakat di daerah terpencil, menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan ini.
"Kami berkomitmen untuk terus memperluas jaringan agen BRILink demi memberikan akses yang lebih mudah dan cepat bagi masyarakat di berbagai pelosok tanah air," tambah Sunarso.
BNI Agen46 Tumbuh Pesat, Fokus pada Wilayah 3T
Tak hanya BRI, PT Bank Negara Indonesia (BNI) juga melaporkan perkembangan yang positif dalam layanan keagenan perbankannya. Hingga Februari 2025, jumlah agen BNI Agen46 meningkat sebesar 13,95% secara tahunan menjadi 217.742 agen.
Dari jumlah tersebut, sekitar 16.000 agen beroperasi di daerah-daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T), yang menunjukkan bahwa BNI semakin memperkuat jejaknya di wilayah yang sebelumnya sulit dijangkau layanan perbankan formal.
Rahma Dhoni, Division Head Agen46 BNI, mengungkapkan bahwa peningkatan jumlah agen ini merupakan bukti komitmen BNI dalam menyediakan akses layanan perbankan yang lebih merata.
"Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan perbankan yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang berada di wilayah 3T," kata Rahma. Ia juga menambahkan bahwa dengan dukungan teknologi digital yang terus berkembang, BNI optimis Agen46 akan terus tumbuh dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi agen serta nasabah di seluruh Indonesia.
Tak hanya jumlah agen, volume transaksi yang dilakukan melalui BNI Agen46 juga menunjukkan hasil yang menggembirakan. Nilai transaksi tercatat naik sebesar 40,1% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Meskipun BNI tidak merinci total nominal transaksi, angka pertumbuhan ini mengindikasikan bahwa lebih banyak masyarakat yang memanfaatkan layanan agen untuk melakukan transaksi perbankan.
BNI pun menargetkan akan ada kenaikan transaksi sebesar 34,8% pada tahun ini, sebagai bagian dari upaya mereka untuk memperluas akses perbankan dan menjangkau lebih banyak nasabah di seluruh Indonesia.
Strategi Inklusi Keuangan yang Efektif
Secara keseluruhan, perkembangan sektor keagenan perbankan di Indonesia menunjukkan tren yang sangat positif. Peningkatan jumlah agen dan volume transaksi menjadi indikasi bahwa strategi inklusi keuangan yang diterapkan oleh bank-bank besar di Indonesia telah berhasil menjangkau lapisan masyarakat yang sebelumnya tidak terlayani.
Inklusi keuangan ini bertujuan untuk memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat dalam melakukan berbagai transaksi perbankan, dari pembayaran tagihan hingga pengelolaan keuangan yang lebih baik.
Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, peran agen keagenan seperti BRILink dan BNI Agen46 semakin vital. Agen-agen ini tidak hanya memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam bertransaksi, tetapi juga mendukung perekonomian lokal dengan membuka peluang kerja bagi masyarakat setempat.
BRI dan BNI telah menunjukkan komitmen kuat untuk memanfaatkan teknologi dan memperluas jaringan agen guna mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.
Peluang Masa Depan dan Tantangan yang Dihadapi
Namun, meskipun angka pertumbuhan yang ditunjukkan sangat positif, tantangan besar tetap ada. Beberapa tantangan yang dihadapi oleh layanan keagenan perbankan ini adalah perluasan jaringan yang lebih merata ke daerah-daerah yang masih belum terjangkau, serta pengembangan teknologi yang terus berjalan untuk meningkatkan kualitas layanan. Keduanya memerlukan investasi yang tidak sedikit, baik dalam hal sumber daya manusia maupun infrastruktur teknologi.
Namun, baik BRI maupun BNI tetap optimis bahwa dengan terus mengedepankan layanan berbasis teknologi dan memperluas jaringan agen, layanan keagenan perbankan di Indonesia dapat tumbuh lebih pesat lagi dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Dengan demikian, diharapkan ke depan semakin banyak masyarakat yang memperoleh akses ke layanan perbankan yang aman, nyaman, dan efisien.
Dengan perkembangan ini, bisa dipastikan bahwa sektor perbankan Indonesia akan terus tumbuh secara inklusif, memberi dampak positif bagi perekonomian nasional dan membuka peluang baru bagi masyarakat Indonesia.

Mazroh Atul Jannah
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.