PLN Nyalakan Listrik 60 Mega Watt dari Pembangkit Apung Pertama di Indonesia

PLN Nyalakan Listrik 60 Mega Watt dari Pembangkit Apung Pertama di Indonesia

JAKARTA- PLN Indonesia Power, anak perusahaan PLN, berhasil menyinkronkan listrik dari Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 ke sistem kelistrikan Ambon. Hal ini menambah pasokan listrik di Maluku sebesar 10 Mega Watt dan secara bertahap akan meningkat hingga 60 Mega Watt.

BMPP Nusantara 1 merupakan program strategis nasional dan pembangkit apung pertama di Indonesia yang merupakan karya anak bangsa. Pembangkit ini diharapkan dapat menjadi solusi tepat untuk menyuplai daya di daerah yang mengalami krisis kelistrikan, seperti Maluku.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN berkomitmen untuk menyediakan listrik terbaik dan menjadi bagian integrasi dalam mendorong kemajuan pembangunan di Maluku.

Baca Juga

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Lakukan Kunjungan Kerja di RSUD Masohi untuk Pastikan Kualitas Layanan Program JKN

"Maluku potensinya luar biasa, baik alam maupun industri dan kekuatan masyarakatnya. Sehingga apa yang kita perjuangkan bagaimana Maluku bisa menikmati akses kelistrikan sebagai hak dasar untuk membangun wilayahnya," kata Darmawan.

Darmawan menambahkan, untuk melistriki wilayah Maluku membutuhkan perjuangan yang berat, sebab harus menghadapi kondisi alam yang menantang. PLN Indonesia Power pun diakuinya telah berinovasi untuk melistriki wilayah tersebut.

"PLN IP bisa menyelesaikan masalah persoalan teknis ini sehingga bisa tersambung sistem kelistrikan Ambon," tuturnya.

Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha mengatakan BMPP Nusantara 1 diharapkan dapat beroperasi secara optimal di awal Maret 2024 dan membantu mengatasi krisis listrik di Wilayah Ambon.

"Dengan berhasilnya BMPP Nusantara 1 di sistem Ambon, kami berharap dapat berkontribusi lebih banyak lagi dalam meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia," kata Edwin.

Deputi I Kepala Staf Kepresidenan Febry Calvin mengatakan BMPP Nusantara 1 merupakan teknologi yang tepat untuk sistem kelistrikan Ambon.

"Maluku punya potensi yang sangat luar biasa tetapi satu lagi kembali saya katakan energi listrik sangat kurang padahal secara teori kita sudah oversupply," kata Febry.

Kepala Dinas ESDM Provinsi Maluku Abdul Haris mengatakan BMPP Nusantara 1 dipastikan dapat memperkuat keandalan listrik di Ambon, Maluku dan secara tidak langsung meningkatkan kemandirian energi di Indonesia bagian timur.

"BMPP Nusantara 1 dipastikan akan semakin meningkatkan keandalan dan efisiensi sistem kelistrikan Ambon," ungkap dia.

Redaksi

Redaksi

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Jadwal Lengkap Kapal Pelni KM Gunung Dempo Mei 2025: Rute, Harga Tiket, dan Cara Pemesanan

Jadwal Lengkap Kapal Pelni KM Gunung Dempo Mei 2025: Rute, Harga Tiket, dan Cara Pemesanan

KAI Daop 3 Cirebon Sediakan 23.404 Tiket Kereta Api untuk Libur Waisak, Siapkan Layanan Khusus untuk Penumpang

KAI Daop 3 Cirebon Sediakan 23.404 Tiket Kereta Api untuk Libur Waisak, Siapkan Layanan Khusus untuk Penumpang

KAI Daop 8 Surabaya Tambah Perjalanan Kereta Api untuk Libur Waisak, Siapkan 6.510 Tempat Duduk per Hari

KAI Daop 8 Surabaya Tambah Perjalanan Kereta Api untuk Libur Waisak, Siapkan 6.510 Tempat Duduk per Hari

Catat Tanggalnya ! Grand Final PLN Mobile Proliga 2025 Segera Digelar di Yogyakarta

Catat Tanggalnya ! Grand Final PLN Mobile Proliga 2025 Segera Digelar di Yogyakarta

KAI Logistik Sukses Kelola 55 Unit KRL Afkir di Depo Depok: Bukti Kemampuan Penanganan Kargo Berat dan Besar dengan Standar Keselamatan Tinggi

KAI Logistik Sukses Kelola 55 Unit KRL Afkir di Depo Depok: Bukti Kemampuan Penanganan Kargo Berat dan Besar dengan Standar Keselamatan Tinggi