KAI Logistik Siap Hadapi Lonjakan Pengiriman Motor

KAI Logistik Siap Hadapi Lonjakan Pengiriman Motor

JAKARTA - KAI Logistik melalui layanan KALOG Express memproyeksikan lonjakan signifikan pengiriman sepeda motor menjelang libur panjang sekolah dan awal tahun ajaran baru 2025. Tren tahunan ini dipicu oleh mobilitas tinggi mahasiswa dari luar kota yang kembali ke Yogyakarta, salah satu kota tujuan pendidikan terbesar di Indonesia. Lonjakan volume pengiriman motor diprediksi meningkat hingga tiga kali lipat dibandingkan hari biasa.

Manajer Wilayah Tengah KAI Logistik, Sasongko Budiyanto, mengungkapkan permintaan tertinggi diperkirakan terjadi pada akhir Juli hingga awal Agustus 2025. Periode ini bertepatan dengan kembalinya mahasiswa ke kampus setelah libur semester, serta bersamaan dengan tahun ajaran baru. Berdasarkan pengalaman tahun lalu, KALOG Express mencatat rata-rata kenaikan pengiriman harian hingga tiga kali lipat dalam periode puncak tersebut.

“Dalam kondisi normal, pengiriman motor di wilayah Yogyakarta biasanya sekitar 210 unit selama tiga minggu. Namun pada periode puncak, jumlahnya melonjak hingga mencapai 610 unit,” kata Sasongko Budiyanto.

Baca Juga

Jadwal Kapal Pelni KM Tilongkabila 1 Sampai 20 Juli 2025 Resmi Dirilis Pelni

Lonjakan permintaan tidak lepas dari status Yogyakarta sebagai “Kota Pelajar”, yang menjadi magnet bagi mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia. Berdasarkan data Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapperida) Provinsi DIY, jumlah mahasiswa dan siswa di Yogyakarta pada tahun 2025 tercatat lebih dari 604 ribu orang, termasuk mahasiswa yang berasal dari luar daerah.

“Mahasiswa dan pemudik memang menjadi segmen pelanggan utama kami di Yogyakarta. Banyak mahasiswa yang lebih memilih mengirim motor mereka dibandingkan menempuh perjalanan jauh sendiri, demi alasan keamanan dan kenyamanan,” jelas Sasongko.

KAI Logistik mencatat rute pengiriman motor paling diminati dari Yogyakarta meliputi wilayah timur Jawa seperti Surabaya, Banyuwangi, hingga Bali. Sementara itu, untuk wilayah barat, tujuan terbanyak adalah Bandung dan Jakarta. Tidak hanya itu, pengiriman juga menjangkau luar Pulau Jawa, seperti ke Sumatera, khususnya Tanjung Karang dan Palembang.

Dengan tren musiman yang konsisten, KAI Logistik bersama induk perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen menghadirkan layanan pengiriman motor yang aman, cepat, dan terjangkau. KALOG Express mengandalkan sejumlah keunggulan seperti harga kompetitif, kepastian waktu pengiriman melalui Service Level Agreement (SLA), jaminan asuransi, dan promo musiman.

“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan, agar KALOG Express bisa menjadi mitra transportasi andal bagi masyarakat, khususnya mahasiswa dan pemudik. Dengan berbagai strategi yang kami siapkan, kami optimistis dapat memenuhi kebutuhan pelanggan pada periode lonjakan permintaan, sekaligus memperkuat posisi sebagai layanan logistik pilihan utama di Indonesia,” tegas Sasongko.

Selain itu, untuk mengantisipasi lonjakan permintaan pada masa puncak libur panjang dan awal tahun ajaran baru, KALOG Express wilayah Yogyakarta telah menyiapkan langkah-langkah strategis, di antaranya:

Penambahan tenaga bongkar muat untuk mempercepat proses penanganan barang,

Perpanjangan jam operasional layanan hingga pukul 22.00–24.00 WIB,

Penerapan sistem keamanan berlapis, seperti penggunaan double packing (bubble wrap dan kardus) untuk memastikan keamanan sepeda motor selama pengiriman,

Penyediaan asuransi pengiriman sepeda motor untuk memberikan rasa aman dan kepastian bagi pelanggan.

Tren peningkatan pengiriman sepeda motor di Yogyakarta juga beririsan dengan pertumbuhan ekonomi daerah yang ditopang oleh sektor pendidikan. Pergerakan mahasiswa membawa multiplier effect pada sektor transportasi, logistik, kuliner, hingga hunian. Hal ini menunjukkan pentingnya kesiapan penyedia jasa seperti KAI Logistik dalam menghadapi periode lonjakan permintaan.

“Dengan berbagai inisiatif dan inovasi layanan, kami berharap kehadiran KALOG Express bisa membantu mobilitas masyarakat, khususnya mahasiswa, dalam mendukung aktivitas akademik mereka. Kami memahami bahwa keberadaan kendaraan pribadi seperti sepeda motor sangat penting bagi mobilitas sehari-hari mahasiswa di Yogyakarta,” ungkap Sasongko.

Pengiriman sepeda motor melalui KALOG Express diyakini lebih aman dan nyaman dibandingkan membawa motor sendiri jarak jauh. Selain itu, pengiriman melalui kereta api juga mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi kepadatan lalu lintas jalan raya serta menekan risiko kecelakaan.

KAI Logistik sendiri menegaskan bahwa mereka terus memperkuat jaringan layanan KALOG Express di berbagai kota besar lainnya di Jawa, Sumatera, hingga Bali, sebagai bagian dari strategi ekspansi untuk mendekatkan layanan dengan masyarakat pengguna.

“Lonjakan permintaan pada momen tertentu seperti libur panjang dan awal tahun ajaran baru adalah tantangan sekaligus peluang. Kami berupaya memberikan solusi logistik yang terbaik bagi pelanggan,” tutup Sasongko.

Melalui berbagai program dan peningkatan layanan ini, KAI Logistik optimistis dapat mendukung aktivitas masyarakat sekaligus berkontribusi pada pengembangan sektor logistik nasional. Dengan layanan yang makin andal, KALOG Express ingin memastikan para mahasiswa dan pemudik tidak hanya mendapatkan harga yang kompetitif, tetapi juga ketenangan selama proses pengiriman motor.