
JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menorehkan capaian gemilang di kancah regional dengan berhasil naik 21 peringkat dalam daftar perusahaan terbaik Asia Tenggara versi Fortune Southeast Asia 500 tahun 2025. Maskapai kebanggaan Indonesia ini kini menempati posisi ke-104, meningkat signifikan dari posisi ke-125 tahun sebelumnya, berdasarkan kinerja sepanjang tahun fiskal 2024.
Capaian ini sekaligus mengukuhkan Garuda Indonesia sebagai perusahaan transportasi asal Indonesia dengan peringkat tertinggi dalam daftar yang mengukur kinerja perusahaan-perusahaan di tujuh negara Asia Tenggara. Pengakuan ini menjadi bentuk apresiasi atas konsistensi transformasi bisnis dan komitmen peningkatan kinerja Garuda Indonesia di tengah pemulihan sektor transportasi udara pascapandemi.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, menegaskan bahwa hasil ini tidak lepas dari kerja keras seluruh jajaran Garuda Indonesia yang berfokus pada transformasi kinerja dan inovasi layanan untuk memperkuat posisi perusahaan.
Baca JugaJadwal Kapal Pelni KM Tilongkabila 1 Sampai 20 Juli 2025 Resmi Dirilis Pelni
“Pencapaian ini tentu menjadi fase monumental tersendiri bagi kami, sekaligus refleksi dari upaya akselerasi kinerja yang terus kami optimalkan—sejalan dengan momentum pertumbuhan industri transportasi nasional dalam skala global, serta meningkatnya daya saing sektor pariwisata Indonesia,” kata Wamildan.
Konsistensi Pertumbuhan Kinerja
Pengakuan ini juga menjadi yang kedua kalinya secara beruntun diterima Garuda Indonesia dari Fortune, menandakan keberhasilan perusahaan dalam menjaga konsistensi kinerja positif. Sepanjang 2024, Garuda Indonesia mencatat pendapatan konsolidasi sebesar USD 3,41 miliar, naik 16,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini sejalan dengan membaiknya mobilitas masyarakat, meningkatnya aktivitas perjalanan, dan geliat pariwisata domestik maupun internasional.
Di sisi operasional, Garuda Indonesia terus mengakselerasi langkah-langkah strategis seperti peningkatan kualitas layanan, optimalisasi kapasitas armada, hingga perluasan jaringan penerbangan di rute domestik dan internasional.
“Berbagai langkah strategis mulai dari peningkatan kualitas operasional dan layanan, optimalisasi kapasitas produksi, hingga perluasan jaringan penerbangan domestik dan internasional terus kami akselerasikan sebagai bagian dari penguatan portofolio bisnis,” ujar Wamildan.
Pengakuan Fortune Jadi Energi Baru
Penghargaan ini disebut Wamildan menjadi energi positif bagi Garuda Indonesia dalam menghadapi tantangan industri penerbangan yang semakin kompetitif. Ia menekankan, pengakuan dari Fortune Southeast Asia 500 bukan hanya simbol prestasi, tetapi juga menjadi motivasi bagi Garuda untuk terus bertransformasi dan adaptif terhadap perubahan lanskap industri penerbangan global.
Garuda Indonesia berkomitmen menghadirkan inovasi berkelanjutan demi memperkuat peran strategis maskapai nasional dalam mendukung ekosistem pariwisata Indonesia.
“Ke depan, kami berkomitmen menghadirkan inovasi berkelanjutan demi mendukung peran Garuda Indonesia dalam memperkuat ekosistem pariwisata nasional,” tambah Wamildan.
RI Dominasi Daftar Perusahaan di Asia Tenggara
Daftar Fortune Southeast Asia 500 sendiri merupakan pemeringkatan tahunan perusahaan-perusahaan dari tujuh negara Asia Tenggara—Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Kamboja, dan Filipina—berdasarkan pendapatan konsolidasi yang telah diaudit hingga 31 Desember 2024.
Indonesia tercatat mendominasi daftar dengan menempatkan 109 perusahaan, terbanyak di antara negara-negara Asia Tenggara lainnya. Disusul Thailand dengan 100 perusahaan, Malaysia 92 perusahaan, dan Singapura 81 perusahaan. Sementara Vietnam menyumbang 76 perusahaan, Filipina 40 perusahaan, dan Kamboja dua perusahaan.
Cakupan sektor dalam pemeringkatan ini pun sangat luas, meliputi perbankan, logistik, kesehatan, ritel, media, telekomunikasi, hingga transportasi, yang menandakan pesatnya perkembangan industri di kawasan Asia Tenggara, terutama Indonesia.
Optimisme Garuda Indonesia
Pencapaian membanggakan ini dinilai menjadi bukti bahwa transformasi yang dilakukan Garuda Indonesia berada di jalur yang tepat. Garuda bertekad menjaga tren positif ini dengan terus berinovasi dan memperkuat layanan demi memberikan pengalaman terbaik bagi penumpang, sekaligus mendukung pertumbuhan sektor pariwisata dan perekonomian nasional.
Dengan keberhasilan naik 21 peringkat dalam daftar Fortune Southeast Asia 500, Garuda Indonesia menunjukkan komitmen nyata sebagai maskapai nasional yang mampu bersaing di level regional dan global, serta mempertegas perannya sebagai simbol kebangkitan industri transportasi udara Indonesia.

Mazroh Atul Jannah
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Kolaborasi ESDM Sulbar dan Sulsel Perkuat Program Sambungan Listrik Gratis
- Sabtu, 28 Juni 2025
Berita Lainnya
Hutama Karya Rampungkan Proving Ground Berstandar Internasional di Bekasi
- Sabtu, 28 Juni 2025