PLN Resmi Buka Relawan Bakti BUMN Batch VII di Sumba Timur, Fokus pada Pendidikan dan Kesehatan

PLN Resmi Buka Relawan Bakti BUMN Batch VII di Sumba Timur, Fokus pada Pendidikan dan Kesehatan

JAKARTA - PT PLN Persero Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Sumba secara resmi membuka program Relawan Bakti BUMN Batch VII di Kampung Raja Prailiu, Waingapu, Sumba Timur.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Asisten Administrasi Umum Kabupaten Sumba Timur, Lu Pelindima, yang mewakili Bupati Sumba Timur untuk meresmikan kegiatan ini. Turut hadir perwakilan dari Kementerian BUMN, Presiden Pengembangan Talenta Area 10 PLN, General Manager PLN Provinsi NTT, serta pejabat daerah seperti Kasdim Kodim 1601 ST, Dan Pos AL, camat, lurah, dan masyarakat setempat.

Apresiasi Pemerintah Daerah Sumba Timur terhadap Program Bakti BUMN

Baca Juga

Kemenhub Prioritaskan Keselamatan Perlintasan Sebidang KAI: Respons Atas Maraknya Kecelakaan Fatal

Dalam sambutan yang disampaikan oleh Lu Pelindima, Pemerintah Kabupaten Sumba Timur menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada PT PLN Persero atas kepedulian dan kontribusinya dalam program ini.

Program Bakti BUMN merupakan bukti nyata bahwa perusahaan perusahaan milik negara tidak hanya berorientasi pada bisnis, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial untuk membantu pembangunan daerah, terutama di Sumba Timur, ujar Lu Pelindima dalam sambutannya.

Menurutnya, program ini sejalan dengan visi pembangunan daerah dan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.

15 Relawan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat Sumba Timur

Sebanyak 15 relawan terpilih dari berbagai latar belakang akan berpartisipasi dalam program ini. Mereka memiliki semangat sosial tinggi untuk berkontribusi kepada masyarakat tanpa mengharapkan imbalan.

Para relawan akan melaksanakan berbagai kegiatan yang memiliki dampak langsung bagi masyarakat, seperti

Edukasi kesehatan, termasuk kampanye pencegahan stunting dan gizi buruk

Pelatihan kewirausahaan bagi UMKM guna meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat

Program penghijauan untuk menjaga kelestarian lingkungan di Sumba Timur

Fokus pada Pencegahan Stunting dan Pemberdayaan UMKM

Salah satu aspek utama dalam program Relawan Bakti BUMN kali ini adalah penanganan stunting dan gizi buruk. Hal ini merupakan bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat serta memastikan generasi mendatang mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dengan optimal.

Selain itu, pelatihan kewirausahaan bagi UMKM lokal juga menjadi prioritas. Diharapkan melalui bimbingan relawan dan dukungan dari BUMN, pelaku usaha kecil dapat meningkatkan keterampilan mereka dalam mengembangkan bisnis dan memperluas pasar.

Kami ingin memastikan bahwa program ini tidak hanya berlangsung sesaat, tetapi memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, terutama dalam aspek kesehatan dan ekonomi, ungkap salah satu perwakilan PLN UIW NTT.

Bakti BUMN sebagai Wujud Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Kegiatan ini mencerminkan komitmen BUMN dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan. Fokus utama program ini adalah

Pendidikan untuk meningkatkan akses terhadap ilmu pengetahuan bagi masyarakat

Kesehatan melalui kampanye dan aksi nyata dalam pencegahan stunting serta peningkatan gizi

Lingkungan dengan program penghijauan dan keberlanjutan lingkungan

Pemberdayaan ekonomi melalui dukungan kepada UMKM dan pelaku usaha kecil

Langkah ini juga sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sumba Timur serta tujuan Sustainable Development Goals yang dicanangkan pemerintah.

Harapan dan Dukungan untuk Program Bakti BUMN

Pemerintah daerah berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas di tahun tahun mendatang. Dengan kolaborasi antara BUMN, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan Sumba Timur dapat berkembang lebih maju dan sejahtera.

Kami mengapresiasi kontribusi para relawan yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga mereka untuk membantu masyarakat. Semoga program ini terus berlanjut dan semakin banyak daerah yang merasakan manfaatnya, tutup Lu Pelindima.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Relawan Bakti BUMN Batch VII diharapkan mampu menciptakan perubahan positif bagi masyarakat Sumba Timur dan memperkuat sinergi antara pemerintah, BUMN, dan komunitas lokal dalam membangun daerah yang lebih sejahtera.