
JAKARTA — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca nasional untuk Jumat, 2 Mei 2025, yang menunjukkan potensi hujan ringan hingga sedang di sejumlah kota besar di Indonesia. BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai petir yang dapat terjadi di beberapa wilayah tertentu.
Dalam keterangan resmi yang dikutip dari Jakarta, prakirawan cuaca BMKG Rira A. Damanik menyampaikan bahwa sejumlah wilayah di Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua akan mengalami kondisi cuaca bervariasi, dengan dominasi hujan ringan dan awan tebal.
Cuaca di Pulau Sumatera: Waspadai Petir di Palembang
Baca Juga
Di Pulau Sumatera, BMKG mencatat bahwa potensi hujan ringan akan terjadi di beberapa kota utama, seperti Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Tanjung Pinang. Sementara itu, Bandar Lampung diperkirakan akan diliputi oleh awan tebal, yang meskipun tidak berpotensi menurunkan hujan deras, tetap patut diwaspadai oleh masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan.
"Khusus di wilayah Palembang, masyarakat diimbau untuk lebih waspada karena berpotensi terjadi hujan disertai petir," ujar Rira A. Damanik.
Pulau Jawa: Hujan Ringan dan Kondisi Kabut di Beberapa Kota
Sementara itu, di Pulau Jawa, cuaca juga diprediksi bervariasi. BMKG menyebutkan bahwa hujan ringan kemungkinan akan mengguyur Jakarta, Semarang, dan Surabaya, terutama pada siang hingga sore hari. Selain itu, Serang diperkirakan mengalami kondisi udara kabur, yang bisa mengganggu jarak pandang pengemudi, terutama pada pagi hari.
Di wilayah pegunungan dan dataran tinggi seperti Bandung, diprediksi akan terjadi asap atau kabut, sementara Yogyakarta diperkirakan akan berada dalam kondisi berawan tebal.
Bali dan Nusa Tenggara: Kondisi Kabur dan Awan Tebal
Lebih ke timur, wilayah Bali dan Nusa Tenggara juga diprediksi menghadapi kondisi cuaca yang relatif mendung. Mataram diperkirakan mengalami udara kabur, sedangkan Denpasar berpotensi mengalami asap atau kabut di pagi hari. BMKG juga mencatat bahwa Kupang akan berada di bawah awan tebal, yang meski tidak berpotensi hujan lebat, bisa memengaruhi suhu harian.
Kalimantan: Hujan Ringan hingga Sedang, Waspada Petir di Tanjung Selor
Di wilayah Kalimantan, Pontianak dan Palangkaraya diperkirakan akan mengalami hujan ringan, sedangkan Samarinda berpotensi mengalami hujan sedang yang dapat berlangsung cukup lama. Di sisi lain, Banjarmasin diperkirakan mengalami awan tebal.
“Warga Tanjung Selor perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan disertai petir yang bisa saja datang secara tiba-tiba dan berintensitas sedang hingga tinggi,” ungkap Rira.
Sulawesi: Hujan Ringan Merata di Beberapa Kota
Untuk Pulau Sulawesi, BMKG memproyeksikan cuaca dominan berupa awan tebal di Gorontalo, serta hujan ringan di sejumlah kota seperti Manado, Palu, Mamuju, Kendari, dan Makassar.
Menurut BMKG, hujan di wilayah ini diperkirakan akan terjadi pada sore hingga malam hari, sehingga masyarakat yang beraktivitas di luar rumah pada waktu tersebut disarankan untuk membawa perlengkapan pelindung diri seperti jas hujan atau payung.
Indonesia Timur: Potensi Hujan Petir di Nabire dan Merauke
Di wilayah Indonesia bagian timur, cuaca cenderung lebih beragam. Ambon diprediksi mengalami asap atau kabut, sementara Ternate, Sorong, Manokwari, dan Jayapura akan mengalami hujan ringan yang berlangsung secara sporadis.
Kondisi yang lebih ekstrem diperkirakan terjadi di wilayah pegunungan seperti Jayawijaya, dengan potensi hujan sedang, dan Nabire serta Merauke, di mana potensi hujan disertai petir dapat membahayakan keselamatan masyarakat maupun aktivitas penerbangan.
“Potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang perlu diwaspadai terutama di Nabire dan Merauke. Masyarakat diharapkan tidak berlindung di bawah pohon saat hujan deras berlangsung,” tegas Rira.
Imbauan BMKG: Tetap Waspada dan Perhatikan Informasi Resmi
BMKG terus mengingatkan masyarakat di seluruh Indonesia untuk selalu memantau informasi cuaca terkini yang dirilis melalui kanal resmi BMKG seperti aplikasi mobile, situs web, atau media sosial.
“Informasi cuaca yang akurat sangat penting terutama bagi masyarakat yang bekerja di sektor transportasi, pertanian, dan pariwisata. Kondisi cuaca yang berubah cepat dapat berdampak besar terhadap aktivitas harian,” tambah Rira A. Damanik.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi cuaca yang tidak bersumber dari instansi resmi. Dalam beberapa waktu terakhir, beredar sejumlah informasi hoaks tentang cuaca ekstrem yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan kondisi cuaca yang bervariasi di berbagai wilayah Indonesia, masyarakat diimbau untuk selalu siaga dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya hujan, kabut, maupun petir. Perjalanan antarwilayah, khususnya menggunakan transportasi darat dan laut, perlu diperhatikan lebih seksama mengingat perubahan cuaca bisa berdampak signifikan terhadap keselamatan.
Melalui informasi prakiraan cuaca ini, diharapkan masyarakat dapat mengambil langkah-langkah antisipatif dan menjaga keselamatan selama beraktivitas di luar rumah.

Mazroh Atul Jannah
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.