Susi Air Kembali Layani Penerbangan Semarang Karimunjawa Mulai 4 Juli
JAKARTA - Kabar baik datang bagi wisatawan dan masyarakat Karimunjawa. Maskapai Susi Air resmi mengumumkan akan kembali membuka layanan penerbangan rute Semarang–Karimunjawa mulai 4 Juli 2025. Keputusan ini menjadi angin segar setelah sekian lama rute tersebut tidak beroperasi secara reguler, memberikan opsi transportasi yang lebih cepat, nyaman, dan efisien dibanding jalur laut yang selama ini menjadi andalan.
Maskapai yang dikenal andal dalam melayani penerbangan perintis ini akan menggunakan armada Cessna Grand Caravan C208B, pesawat bermesin turboprop yang memiliki kapasitas terbatas namun unggul untuk rute-rute pendek, termasuk landasan pacu kecil seperti Bandara Dewandaru Karimunjawa. Pesawat ini memungkinkan perjalanan lebih singkat dengan waktu tempuh hanya 40 menit dari Bandara Ahmad Yani Semarang menuju Karimunjawa.
“Penerbangan ini adalah upaya kami untuk mendukung pariwisata Karimunjawa dan memberikan solusi transportasi bagi masyarakat setempat,” ujar perwakilan Susi Air, seperti dikutip dari pengumuman resmi maskapai. Ia menegaskan, pembukaan kembali rute ini dilakukan setelah melihat tingginya minat wisatawan serta kebutuhan warga yang kerap mengalami kesulitan akses terutama saat cuaca buruk melanda jalur laut.
Baca Juga
Harga tiket rute Semarang–Karimunjawa dibanderol mulai Rp1.050.000 sekali jalan, berdasarkan pantauan di Traveloka. Meski terlihat premium, harga ini dinilai sepadan dengan efisiensi waktu yang diberikan, karena perjalanan yang biasa memakan waktu 4–6 jam lewat kapal kini bisa ditempuh dalam waktu kurang dari satu jam. Efisiensi ini tentunya menjadi nilai tambah bagi wisatawan yang memiliki keterbatasan waktu atau kebutuhan perjalanan mendesak.
Untuk jadwal penerbangan, Susi Air akan berangkat dari Bandara Ahmad Yani Semarang pada pukul 09.45 WIB dan diperkirakan tiba di Bandara Dewandaru Karimunjawa pada pukul 10.25 WIB. Jadwal kepulangan Karimunjawa–Semarang masih dalam tahap konfirmasi, dan pihak maskapai meminta calon penumpang untuk selalu memeriksa ketersediaan tiket melalui agen perjalanan daring seperti Traveloka.
Akses ke Karimunjawa selama ini memang menjadi tantangan bagi wisatawan. Jalur laut dari Jepara atau Semarang sering kali terganggu cuaca buruk, mengakibatkan penundaan atau pembatalan perjalanan. Dengan kehadiran penerbangan ini, wisatawan memiliki alternatif yang lebih aman dan cepat, terutama pada musim angin barat yang kerap memicu gelombang tinggi di Laut Jawa.
“Penerbangan ini diharapkan tidak hanya mendongkrak kunjungan wisatawan ke Karimunjawa, tetapi juga membantu geliat perekonomian masyarakat setempat yang selama ini sangat bergantung pada sektor pariwisata,” ungkap perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Tengah. Pemerintah daerah mengapresiasi langkah Susi Air yang kembali membuka jalur udara ke destinasi wisata unggulan ini.
Selain lebih efisien, penerbangan ini juga mendukung upaya pemerintah meningkatkan konektivitas antarwilayah sebagai bagian dari program pengembangan destinasi wisata prioritas. Karimunjawa, yang dikenal sebagai “surga tersembunyi” Jawa Tengah dengan keindahan pantai berpasir putih dan terumbu karang yang masih alami, menjadi salah satu destinasi strategis yang terus dikembangkan pemerintah pusat dan daerah.
Keberadaan penerbangan reguler juga memberikan dampak positif bagi pelaku usaha pariwisata setempat, seperti penginapan, operator wisata, penyedia transportasi lokal, hingga UMKM yang menyediakan kerajinan tangan atau produk kuliner khas Karimunjawa. “Kepastian jadwal penerbangan akan membantu kami menyusun paket wisata yang lebih terencana dan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke pulau kami,” ujar salah satu pemilik homestay di Karimunjawa.
Dinas Perhubungan Jawa Tengah juga menyambut baik kehadiran penerbangan ini sebagai upaya konkret memperbaiki akses transportasi ke daerah kepulauan yang selama ini terkendala jarak dan kondisi alam. Mereka berharap keberlangsungan penerbangan dapat terjaga dengan dukungan dari pemerintah dan antusiasme wisatawan.
Dengan potensi wisata yang luar biasa dan semakin mudahnya akses transportasi, Karimunjawa diprediksi akan kembali menjadi primadona wisatawan domestik maupun mancanegara. Tidak hanya wisata alam, Karimunjawa juga menawarkan pengalaman ekowisata, wisata budaya, hingga wisata edukasi kelautan yang menarik bagi keluarga, backpacker, maupun wisatawan premium.
Masyarakat setempat pun berharap keberadaan penerbangan ini dapat menjadi solusi jangka panjang, bukan hanya layanan musiman. Pasalnya, dengan kondisi laut yang kerap berubah-ubah, jalur udara menjadi pilihan yang sangat diandalkan bagi warga Karimunjawa yang membutuhkan akses cepat ke pusat kota Jawa Tengah, baik untuk kebutuhan pendidikan, kesehatan, maupun bisnis.
Dengan kepastian jadwal penerbangan ini, para wisatawan kini dapat segera merencanakan liburan mereka untuk menikmati keindahan Karimunjawa. Mulai 4 Juli 2025, Susi Air siap melayani perjalanan langsung ke pulau eksotis ini dan menghadirkan pengalaman berlibur yang lebih nyaman dan efisien.
Rekomendasi
