Rutin Berolahraga, Sehat Fisik dan Mental Bisa Diraih Sekaligus

Rutin Berolahraga, Sehat Fisik dan Mental Bisa Diraih Sekaligus
Rutin Berolahraga, Sehat Fisik dan Mental Bisa Diraih Sekaligus

JAKARTA - Menjaga keseimbangan antara fisik dan mental tak cukup hanya mengandalkan istirahat dan pola makan. Aktivitas fisik seperti olahraga juga memiliki peran penting dalam membentuk tubuh yang sehat sekaligus meredam tekanan batin. Di tengah kesibukan dan tuntutan hidup modern, olahraga bisa menjadi jalan keluar untuk mengelola stres dan menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Prinsip “di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat” bukan sekadar slogan belaka. Ungkapan ini menegaskan bahwa kesehatan jasmani beriringan erat dengan ketenangan mental. Untuk mencapainya, seseorang disarankan menerapkan gaya hidup sehat yang mencakup pola makan seimbang, olahraga rutin, cukup tidur, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar.

Salah satu aktivitas yang banyak diminati saat ini adalah berolahraga di pusat kebugaran atau gym. Tempat ini menyediakan beragam alat latihan yang difokuskan pada peningkatan kekuatan, stamina, dan bentuk tubuh. Tak hanya itu, suasana gym juga mendukung terciptanya disiplin dan konsistensi dalam menjaga kebugaran tubuh.

Baca Juga

Suara Pelajar untuk Pendidikan Merdeka

Jaka Supardi, seorang pelatih di Sensor Gym ITC Fitness Center, menyampaikan bahwa frekuensi olahraga sangat memengaruhi hasil yang dicapai. “Saya sarankan untuk mendapatkan gym ya, minimal dalam seminggu 3 kali, dan idealnya 4 hingga 5 kali,” ujarnya. Durasi latihan pun sebaiknya berkisar antara 40 hingga 60 menit setiap sesi agar hasilnya optimal dan tubuh tetap bugar tanpa kelelahan berlebihan.

Lebih lanjut, Jaka menjelaskan bahwa olahraga saja tidak cukup tanpa disertai dengan pengaturan pola makan yang sehat dan terukur. Untuk membentuk tubuh ideal, penting untuk memperhatikan asupan kalori harian. “Untuk penunjangnya dalam mengolah tubuh dibantu dengan defisit kalori atau zero karbo, jika kesulitan bisa mengurangi gula dan hindari makan malam,” katanya menambahkan.

Defisit kalori adalah kondisi ketika kalori yang masuk lebih sedikit dibandingkan dengan kalori yang dikeluarkan tubuh. Kondisi ini akan mendorong tubuh menggunakan cadangan energi, yaitu lemak, sehingga berat badan berangsur turun dan bentuk tubuh jadi lebih proporsional. Pilihan zero karbo atau pengurangan konsumsi gula juga menjadi strategi efektif dalam menurunkan berat badan dan menjaga kadar energi tetap stabil.

Tak kalah penting, waktu makan malam juga perlu diperhatikan. Menghindari makan malam terlalu larut bisa membantu metabolisme bekerja lebih efisien, sekaligus memberi waktu tubuh untuk mencerna makanan dengan baik sebelum tidur. Kombinasi antara latihan rutin dan pola makan yang tepat menjadi kunci utama dalam proses pembentukan tubuh yang sehat dan ideal.

Selain untuk menjaga kondisi fisik, olahraga juga dikenal sebagai salah satu metode alami untuk menurunkan tingkat stres. Aktivitas fisik meningkatkan produksi hormon endorfin dalam tubuh, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan. Hormon ini dapat meningkatkan suasana hati, mengurangi kecemasan, serta memperbaiki kualitas tidur.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa individu yang rutin berolahraga memiliki risiko lebih rendah terhadap gangguan psikologis seperti depresi atau stres berat. Ketika seseorang berolahraga, fokusnya tertuju pada gerakan tubuh dan pencapaian target pribadi, sehingga memberikan jeda dari pikiran yang berat dan tekanan kehidupan sehari-hari.

Di era sekarang ini, di mana tekanan pekerjaan, persoalan ekonomi, dan tantangan sosial semakin kompleks, olahraga menjadi salah satu bentuk terapi yang mudah dijangkau dan murah. Bahkan olahraga ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau melakukan peregangan di rumah pun sudah cukup untuk memberikan dampak positif bagi tubuh dan pikiran.

Bergabung dengan komunitas olahraga seperti gym juga memberikan nilai tambah dalam membangun motivasi dan konsistensi. Adanya pelatih profesional, jadwal rutin, serta lingkungan yang mendukung menjadikan aktivitas olahraga terasa lebih menyenangkan dan terarah. Seiring waktu, olahraga tidak lagi menjadi beban, melainkan menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang terus dijaga.

Meningkatkan kesadaran akan pentingnya olahraga dan pengelolaan pola makan yang tepat menjadi tugas bersama. Bukan hanya demi penampilan semata, tapi demi kualitas hidup jangka panjang yang lebih baik. Sehat bukanlah tujuan akhir, melainkan proses yang harus dijalani dengan disiplin dan tekad kuat.

Melalui kebiasaan berolahraga yang teratur, menjaga pola makan, dan mengelola stres secara sehat, seseorang dapat mencapai keseimbangan fisik dan mental yang optimal. Pesan Jaka Supardi dan prinsip-prinsip dasar dalam menjaga kebugaran tersebut menjadi pengingat bahwa gaya hidup sehat bisa dimulai kapan saja, dengan langkah-langkah sederhana namun konsisten.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Kemenangan Dramatis Tim Voli Indonesia di SEA V League

Kemenangan Dramatis Tim Voli Indonesia di SEA V League

PSSI Perkuat Timnas Sepak Bola Putri Jelang Agenda Padat

PSSI Perkuat Timnas Sepak Bola Putri Jelang Agenda Padat

Lookman Dilirik Inter di Bursa Liga Italia

Lookman Dilirik Inter di Bursa Liga Italia

Jelang Musim Baru, Klub Serie A Siap Tempur

Jelang Musim Baru, Klub Serie A Siap Tempur

Pulau Terbaik 2025 versi Travel Leisure, Bali Tembus Peringkat

Pulau Terbaik 2025 versi Travel Leisure, Bali Tembus Peringkat