PLN IP Gandeng China Kembangkan EBT, Percepat Target NZE

PLN IP Gandeng China Kembangkan EBT, Percepat Target NZE
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyaksikan penandatanganan Memorandum of Understanding yang dilakukan oleh Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra dengan beberapa perusahaan asal China dalam rangkaian Indonesia-China Business Forum (I

JAKARTA- PLN Indonesia Power (PLN IP) menjalin kerja sama strategis dengan tujuh perusahaan asal China dalam China Business Forum di Beijing. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas bisnis di sektor kelistrikan dan mempercepat pembangunan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia.

PLN IP dan perusahaan-perusahaan China memiliki kesamaan visi dalam pengembangan EBT. Kedua pihak sama-sama berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung pembangunan berkelanjutan.

“Kerja sama ini merupakan langkah strategis PLN IP dalam mempercepat pembangunan EBT di Indonesia,” ujar Direktur Utama PLN IP Edwin Nugraha Putra.

Baca Juga

Jadwal KM Lawit 6–23 Mei 2025: Kapal PELNI Layari Rute Kumai–Rote via Surabaya dan Timur Indonesia, Tiket Naik Mulai 1 Mei

Edwin menjelaskan bahwa PLN IP telah melakukan berbagai transformasi bisnis, termasuk pembentukan subholding, untuk memperbesar peluang ekspansi bisnis dan optimalisasi aset. Transformasi ini sejalan dengan upaya PLN untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE), dan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan China dianggap sebagai strategi komprehensif dalam mencapai tujuan tersebut.

Selain dengan SDEPCI, PLN IP juga menjalin kerja sama dengan Hongkong Ocean Investment Development Co., Ltd. untuk kajian pengembangan EBT di Indonesia. Kerjasama ini mencakup kajian potensi pengembangan EBT, termasuk PLTB, PLTP, dan PLTS.

PLN IP juga menandatangani MoU dengan HBA Offshore Pte., Ltd. dan GCL Intelligent Energy (SUZHOU) Co., Ltd. untuk studi pengembangan PLTB. Kerjasama ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan PLTB di Indonesia, terutama di wilayah-wilayah yang memiliki potensi angin yang besar.

“Kerja sama ini merupakan wujud komitmen PLN IP untuk mendukung pengembangan EBT di Indonesia,” ujar Edwin.

Edwin menambahkan bahwa PLN IP terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya dalam mengembangkan EBT. PLN IP juga berkomitmen untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan-perusahaan asal China, untuk mewujudkan target NZE di Indonesia.

PLN IP dan perusahaan-perusahaan China juga memiliki kesamaan visi dalam pengembangan EBT. Kedua pihak sama-sama berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung pembangunan berkelanjutan.

Redaksi

Redaksi

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Waskita Karya Pastikan Tol Palembang–Betung Siap Digunakan untuk Mudik Lebaran 2026

Waskita Karya Pastikan Tol Palembang–Betung Siap Digunakan untuk Mudik Lebaran 2026

Danantara Kelola Aset Senilai 1,040 Triliun Dolar: Transformasi Pengelolaan Aset Negara yang Luar Biasa

Danantara Kelola Aset Senilai 1,040 Triliun Dolar: Transformasi Pengelolaan Aset Negara yang Luar Biasa

Jadwal Kapal Pelni Rute Makassar-Kupang Mei 2025: Simak Keberangkatan KM Bukit Siguntang, KM Wilis, dan KM Tidar

Jadwal Kapal Pelni Rute Makassar-Kupang Mei 2025: Simak Keberangkatan KM Bukit Siguntang, KM Wilis, dan KM Tidar

Garuda Indonesia Group Percepat Optimalisasi Produksi Penerbangan di Tengah Tantangan Global Supply Chain

Garuda Indonesia Group Percepat Optimalisasi Produksi Penerbangan di Tengah Tantangan Global Supply Chain

Transformasi Stasiun Tanah Abang Hampir Rampung, PTPP Catat Progres 98,88 Persen pada Mei 2025

Transformasi Stasiun Tanah Abang Hampir Rampung, PTPP Catat Progres 98,88 Persen pada Mei 2025