Pasar Properti Ponorogo Meningkat: Lima Rekomendasi Rumah Murah Mulai Rp140 Jutaan, Cocok untuk Keluarga Muda dan Pekerja
- Selasa, 03 Juni 2025

JAKARTA - Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, tidak hanya dikenal sebagai kota budaya yang identik dengan Reog, batik tulis, dan kuliner khasnya, tapi juga mulai menarik perhatian sebagai salah satu kawasan prospektif untuk hunian terjangkau. Ditopang geliat ekonomi lokal dari sektor UMKM, pasar tradisional, dan pariwisata, Ponorogo kini menjadi incaran para pencari rumah pertama dan investor properti.
Melalui sistem SiKumbang (Sistem Informasi Kumpulan Pengembang) milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sejumlah perumahan bersubsidi di Ponorogo tercatat menawarkan rumah dengan harga mulai dari Rp140 juta. Unit-unit tersebut menyasar kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan telah memenuhi ketentuan teknis program Sejuta Rumah dari pemerintah.
Berikut ini adalah lima rekomendasi rumah subsidi di Ponorogo yang dirilis melalui sistem SiKumbang Kementerian PUPR dan dapat menjadi pertimbangan bagi calon pembeli.
Baca Juga
1. Griya Cokromenggalan – Harga Rp150,5 Juta
Terletak di Kecamatan Babadan, perumahan Griya Cokromenggalan menawarkan dua unit rumah subsidi dengan harga Rp150,5 juta. Dikelola oleh pengembang Putra Pribumi Sejahtera, rumah ini cocok bagi keluarga kecil atau pasangan muda yang ingin memulai kehidupan mandiri.
Spesifikasi rumah:
Luas bangunan: 36 m²
Luas tanah: 64 m²
Jumlah kamar: 2 kamar tidur, 1 kamar mandi
Fasilitas dan bahan bangunan:
Atap baja ringan dengan genteng mantili
Dinding bata merah plester
Lantai keramik ukuran 40x40 cm
Pondasi batu kali
Dengan spesifikasi tersebut, rumah ini tergolong layak dan nyaman untuk ditinggali, apalagi berada di lokasi yang dekat dengan fasilitas umum di Babadan.
2. Puspa Asri Plalangan – Harga Rp150,5 Juta
Masih berada di Babadan, perumahan Puspa Asri Plalangan menawarkan tiga unit rumah subsidi yang dibangun oleh pengembang Suna Dwi Tunggal Perkasa. Harga yang ditawarkan juga Rp150,5 juta, namun dengan tanah yang lebih luas dibanding Griya Cokromenggalan.
Spesifikasi rumah:
Luas bangunan: 36 m²
Luas tanah: 90 m²
Jumlah kamar: 2 kamar tidur, 1 kamar mandi
Fasilitas dan bahan bangunan:
Atap baja ringan
Dinding batu bata
Lantai keramik putih ukuran 40x40 cm
Pondasi batu belah
Dengan keunggulan ukuran tanah yang luas, rumah ini memberikan peluang untuk pengembangan ruang terbuka di belakang atau taman keluarga.
3. Griya Cemara Jingglong – Harga Rp140 Juta
Beralih ke wilayah Jingglong, Ponorogo, Griya Cemara Jingglong menawarkan perumahan bersubsidi sebanyak 57 unit dengan harga mulai dari Rp140 juta. Perumahan ini dikembangkan oleh Hasta Bangun Nusantara dan menyasar masyarakat yang menginginkan hunian fungsional dengan harga terjangkau.
Spesifikasi rumah:
Luas bangunan: 34 m²
Luas tanah: 60 m²
Jumlah kamar: 2 kamar tidur, 1 kamar mandi
Fasilitas dan bahan bangunan:
Atap baja ringan dengan genteng tanah
Dinding pasangan batu bata yang diplester
Lantai keramik ukuran 30x30 cm
Pondasi batu kali dan tapak
Perumahan ini menjadi pilihan menarik karena harga terendah dalam daftar ini, namun tetap dengan kualitas standar rumah subsidi nasional.
4. Kampoeng Shafwah Asri Ponorogo – Harga Rp150 Juta
Masih di Kecamatan Babadan, tersedia Kampoeng Shafwah Asri Ponorogo yang dikelola oleh Shafwah Royal Property. Perumahan ini menyasar pasar MBR yang menginginkan rumah dengan konsep minimalis modern.
Spesifikasi rumah:
Luas bangunan: 27 m²
Luas tanah: 60 m²
Jumlah kamar: 1 kamar tidur, 1 kamar mandi
Fasilitas dan bahan bangunan:
Atap minimalis
Dinding batako
Lantai keramik
Pondasi batu gunung
Dengan ukuran yang lebih kecil, rumah ini cocok untuk pekerja lajang, pasangan baru menikah, atau sebagai investasi rumah kontrakan.
5. Griya Ksatriyan Indah (di luar Ponorogo, untuk referensi pembanding)
Sebagai pembanding, tersedia juga rumah subsidi di Griya Ksatriyan Indah yang berada di Jingglong, Patemon, Kabupaten Bojongsari, Jawa Tengah. Dengan harga Rp140 juta, rumah ini menawarkan spesifikasi:
Luas bangunan: 34 m²
Luas tanah: 60 m²
Dua kamar tidur dan satu kamar mandi
Menggunakan pondasi batu kali dan atap baja ringan
Meski berada di luar Ponorogo, rumah ini bisa menjadi tolok ukur untuk membandingkan harga dan spesifikasi rumah subsidi di wilayah-wilayah lainnya di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Properti Subsidi, Solusi Nyata untuk Hunian Terjangkau
Program rumah subsidi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Dalam keterangan resmi yang disampaikan oleh pejabat Kementerian PUPR, disebutkan bahwa skema pembiayaan rumah subsidi telah berhasil membantu lebih dari 200 ribu keluarga di Indonesia untuk memiliki rumah pertama mereka setiap tahunnya.
“Program rumah subsidi ini merupakan implementasi nyata dari komitmen pemerintah dalam penyediaan perumahan yang layak, terjangkau, dan mendukung penguatan ekonomi daerah,” ujar perwakilan dari Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR.
Ponorogo: Investasi Hunian yang Bernilai
Selain harga yang kompetitif, Ponorogo juga memiliki keunggulan dari sisi potensi ekonomi. Pertumbuhan UMKM, kehadiran pasar tradisional, serta wisata budaya dan alam menjadi motor ekonomi yang mendukung nilai properti terus tumbuh setiap tahun.
Bagi masyarakat yang bekerja di Ponorogo atau merencanakan kepindahan ke wilayah ini, lima rekomendasi rumah subsidi ini bisa menjadi langkah awal untuk memiliki aset properti tanpa memberatkan finansial. Proses pembelian rumah subsidi juga difasilitasi oleh skema Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) dengan bunga tetap dan tenor panjang.

Mazroh Atul Jannah
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.