Peringati Hari Bhayangkara ke 79, Polres Gresik Gelar Layanan Kesehatan Gratis untuk Warga dan Santri

Peringati Hari Bhayangkara ke 79, Polres Gresik Gelar Layanan Kesehatan Gratis untuk Warga dan Santri

JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Gresik menggelar kegiatan Bakti Sosial (Baksos) Pelayanan Kesehatan Gratis bagi masyarakat umum dan para santri. Kegiatan kemanusiaan ini berlangsung pada Senin, 9 Juni 2025, bertempat di Pondok Pesantren Hafiz Al-Qur’an, Desa Banyu Urip, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Melalui bakti sosial ini, Polres Gresik menegaskan komitmennya untuk tidak hanya hadir sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai pengayom dan pelayan masyarakat. Kegiatan sosial ini menjadi salah satu bentuk konkret implementasi semangat Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan) yang terus digaungkan oleh institusi Polri, terutama dalam menyongsong Hari Bhayangkara yang diperingati setiap 1 Juli.

Dalam kegiatan tersebut, Polres Gresik bekerja sama dengan sejumlah tenaga medis profesional, di antaranya tim kesehatan dari Sidokkes (Seksi Kedokteran dan Kesehatan) Polres Gresik serta tenaga kesehatan dari Klinik Mata Utama (KMU). Tim medis yang terlibat memberikan berbagai pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekitar secara gratis.

Baca Juga

Larangan Siswa Membawa Gadget Resmi Berlaku di Kuningan, Ini Alasannya

Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Warga dan Santri

Dipimpin langsung oleh Kasi Dokkes Polres Gresik Iptu Sugioto, kegiatan bakti sosial kesehatan ini mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat. Tidak kurang dari 156 peserta mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis ini. Mereka terdiri dari 30 santri dari Pondok Pesantren Hafiz Al-Qur’an dan 126 warga masyarakat Desa Banyu Urip dan sekitarnya.

Beragam layanan kesehatan diberikan, mulai dari pemeriksaan tekanan darah (tensi), pemeriksaan laboratorium seperti Gula Darah Acak (GDA), kolesterol, dan asam urat, hingga pemberian vitamin serta obat-obatan. Selain itu, masyarakat juga mendapat kesempatan untuk konsultasi langsung dengan dokter terkait keluhan kesehatan mereka. Salah satu layanan yang menjadi perhatian besar peserta adalah pemeriksaan kesehatan mata yang difasilitasi oleh Klinik KMU.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh penting, seperti Kapolsek Kedamean, Kepala Desa Banyu Urip, dan Pimpinan Pondok Pesantren Hafiz Al-Qur’an, sebagai bentuk dukungan terhadap sinergi antara Polri dan masyarakat dalam bidang kesehatan.

Membangun Kedekatan dengan Masyarakat Lewat Bakti Sosial

Kasi Dokkes Polres Gresik, Iptu Sugioto, menegaskan bahwa kegiatan bakti sosial kesehatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang memiliki makna mendalam. Selain sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, kegiatan ini juga menjadi sarana membangun hubungan emosional yang lebih erat antara Polri dan masyarakat.

“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, serta mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, khususnya dalam momentum Hari Bhayangkara yang ke-79 ini,” ujar Iptu Sugioto dalam keterangan tertulisnya.

Menurutnya, kesehatan merupakan salah satu aspek penting dalam menciptakan kehidupan masyarakat yang sejahtera dan produktif. Oleh karena itu, Polres Gresik berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program kemasyarakatan yang bermanfaat secara nyata.

Mendapat Apresiasi Tinggi dari Warga

Kegiatan bakti sosial ini disambut baik oleh masyarakat. Para peserta mengaku sangat terbantu dengan adanya pelayanan kesehatan gratis yang digelar oleh Polres Gresik. Salah satu warga, Siti Rohmah (47), yang ikut melakukan pemeriksaan kesehatan, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini.

“Alhamdulillah sangat membantu, apalagi untuk kami warga desa yang jarang ada layanan kesehatan gratis seperti ini. Saya bisa periksa tekanan darah, gula darah, dan dapat vitamin juga. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan lagi,” ungkap Siti Rohmah saat ditemui di lokasi kegiatan.

Tidak hanya warga masyarakat, para santri dari Pondok Pesantren Hafiz Al-Qur’an juga merasa bersyukur karena bisa memanfaatkan layanan kesehatan tanpa harus pergi jauh ke fasilitas kesehatan umum.

Pimpinan Pondok Pesantren Hafiz Al-Qur’an, KH Ahmad Fauzi, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Polres Gresik atas kepedulian terhadap para santri dan masyarakat sekitar. Ia berharap sinergi semacam ini terus berjalan di masa mendatang.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Polres Gresik yang menyelenggarakan layanan kesehatan gratis ini. Santri kami sangat terbantu, karena tidak semua memiliki akses mudah ke layanan kesehatan,” ucap KH Ahmad Fauzi.

Wujud Kepedulian Polri terhadap Kesejahteraan Masyarakat

Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, melalui Kasi Dokkes Iptu Sugioto menegaskan bahwa pelayanan kesehatan gratis ini merupakan salah satu wujud nyata peran Polri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polri juga hadir untuk mendukung aspek kesehatan masyarakat agar lebih sejahtera.

“Polres Gresik berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat, baik dalam menjaga kamtibmas maupun mendukung kegiatan sosial seperti bakti kesehatan ini. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi semua pihak dan menjadi amal ibadah kita bersama,” kata Iptu Sugioto mewakili Kapolres Gresik.

Menurutnya, peringatan Hari Bhayangkara ke-79 menjadi momentum tepat untuk menegaskan bahwa Polri adalah bagian dari masyarakat yang siap melayani secara humanis dan profesional.

Misi Humanis Polres Gresik dalam Membangun Masyarakat Sehat

Pelayanan kesehatan gratis yang digelar oleh Polres Gresik ini sejalan dengan misi Polri untuk membangun hubungan yang lebih humanis dengan masyarakat. Melalui kegiatan semacam ini, Polri ingin menunjukkan bahwa institusi kepolisian tidak hanya berkutat pada persoalan penegakan hukum semata, tetapi juga terlibat aktif dalam upaya pembangunan sosial, termasuk di bidang kesehatan.

Antusiasme warga dan santri selama kegiatan berlangsung menjadi bukti bahwa program semacam ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan yang masih minim fasilitas kesehatan memadai.

“Bakti sosial ini bukan hanya kegiatan seremonial belaka, tetapi bentuk komitmen kami untuk selalu hadir, membantu, dan mendukung masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk kesehatan,” tambah Iptu Sugioto.

Komitmen Berkelanjutan Polres Gresik untuk Kegiatan Sosial

Polres Gresik menegaskan akan terus melanjutkan berbagai program sosial lainnya ke depan. Dengan semangat transformasi menuju Polri yang Presisi, kegiatan sosial semacam ini akan menjadi agenda rutin yang menyasar berbagai lapisan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan.

Selain bakti sosial kesehatan, Polres Gresik juga berencana menggelar kegiatan lain seperti donor darah, santunan bagi anak yatim, bantuan sembako untuk masyarakat kurang mampu, hingga edukasi terkait kesehatan dan ketertiban masyarakat.

Dengan kolaborasi berbagai pihak, termasuk lembaga pendidikan dan tenaga medis, Polres Gresik optimistis berbagai kegiatan sosial ini akan semakin memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat di Kabupaten Gresik.

Hari Bhayangkara ke-79 tidak hanya diperingati dengan upacara seremonial semata, tetapi juga dengan aksi nyata yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Polres Gresik membuktikan bahwa Polri hadir untuk rakyat, tidak hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk membantu meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat.

“Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam pelayanan sosial kemasyarakatan. Karena Polri adalah bagian dari masyarakat itu sendiri,” tutup Iptu Sugioto, menegaskan komitmen Polres Gresik dalam membangun masyarakat yang sehat dan sejahtera.