MIND ID Perkuat Hilirisasi Mineral untuk Dorong Ekosistem Industri Kendaraan Listrik

MIND ID Perkuat Hilirisasi Mineral untuk Dorong Ekosistem Industri Kendaraan Listrik
MIND ID Perkuat Hilirisasi Mineral untuk Dorong Ekosistem Industri Kendaraan Listrik

JAKARTA — Holding BUMN Industri Pertambangan Indonesia, Mining Industry Indonesia (MIND ID), menegaskan komitmennya untuk mendukung Indonesia menjadi pemain utama dalam membangun ekosistem industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV) global. Komitmen tersebut diwujudkan melalui penguatan hilirisasi mineral yang progresif guna menjawab tantangan dan potensi pasar kendaraan listrik dunia.

Wakil Direktur Utama MIND ID, Dany Amrul Ichdan, menilai bahwa industri kendaraan listrik merupakan pangsa pasar baru yang memiliki potensi besar. Menurutnya, Indonesia memiliki modal kuat untuk mengambil peran sentral dalam rantai pasok industri kendaraan listrik dunia, terutama melalui penguasaan bahan baku mineral strategis yang dibutuhkan dalam proses produksinya.

“EV adalah ruang pasar baru yang penuh potensi. MIND ID bersama seluruh anggota grup akan terus memaksimalkan kapasitas dan membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak agar potensi besar ini benar-benar bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemajuan bangsa,” ujar Dany.

Baca Juga

Diskon 20 Persen Tiket Kereta Api Eksekutif dan Bisnis Libur Sekolah

Lebih lanjut, Dany menegaskan bahwa strategi hilirisasi mineral menjadi pilar utama MIND ID untuk mendukung terbentuknya ekosistem industri kendaraan listrik di Indonesia. Dengan langkah konkret, MIND ID telah menjalankan berbagai proyek strategis yang menghasilkan bahan baku utama bagi industri turunan kendaraan listrik.

Proyek Strategis Hilirisasi MIND ID

Sebagai bentuk nyata komitmen tersebut, MIND ID mengoperasikan sejumlah proyek strategis yang mendukung kebutuhan material bagi pengembangan kendaraan listrik, mulai dari alumina, nikel, tembaga, hingga grafit sintetis.

Salah satu proyek unggulan adalah Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) yang berlokasi di Mempawah, Kalimantan Barat. Fasilitas tersebut kini telah beroperasi penuh dan mampu memproduksi sekitar 1 juta ton alumina per tahun. Alumina merupakan bahan baku utama dalam produksi aluminium, yang digunakan sebagai material dasar dalam pembuatan rangka dan bodi kendaraan listrik.

Selain itu, MIND ID juga tengah mempercepat pengembangan sejumlah proyek pemurnian nikel di berbagai wilayah Indonesia seperti Pomalaa, Morowali, Sorowako, dan Halmahera Timur. Smelter tersebut dirancang untuk memproduksi Nickel Pig Iron (NPI) dan Mixed Hydroxide Precipitate (MHP), dua material penting dalam pembuatan baterai kendaraan listrik.

Tidak hanya berhenti di situ, MIND ID melalui anak usahanya juga mengembangkan proyek smelter tembaga di Gresik, Jawa Timur, dengan kapasitas produksi mencapai 600 ribu ton katoda tembaga per tahun. Tembaga menjadi salah satu komponen vital dalam sistem kelistrikan kendaraan listrik karena berperan sebagai penghantar arus listrik dalam sistem baterai maupun motor penggerak.

Proyek inovatif lainnya yang juga tengah dikembangkan adalah pilot proyek coal-to-graphite di Sumatera Selatan. Proyek ini berfokus pada pengolahan batu bara menjadi grafit sintetis dan anode sheet, yang merupakan komponen utama baterai kendaraan listrik. Menariknya, proyek ini menjadi solusi inovatif bagi Indonesia mengingat saat ini Indonesia belum memiliki tambang grafit alam yang ekonomis.

“Proyek ini merupakan solusi inovatif yang kami kembangkan untuk menjawab kebutuhan material baterai, khususnya grafit sintetis, karena Indonesia belum memiliki sumber grafit alam yang memadai. Dengan teknologi coal-to-graphite, kita mampu mengonversi batu bara menjadi bahan baku baterai EV,” jelas Dany.

Fokus pada Riset dan Pengembangan Teknologi

Selain pengembangan proyek hilirisasi, MIND ID juga menyadari pentingnya riset dan pengembangan (R&D) untuk mempercepat transformasi industri kendaraan listrik nasional. Oleh karena itu, perseroan menghadirkan payung riset Indonesia Mining & Minerals Research Institute (IMMRI) sebagai lembaga riset khusus untuk pengembangan teknologi mineral.

Melalui IMMRI, MIND ID berkomitmen menghadirkan inovasi mineral yang relevan dengan kebutuhan industri global, khususnya sektor kendaraan listrik. Menurut Dany, riset merupakan kunci utama untuk memenangkan persaingan dalam industri kendaraan listrik dunia.

“Kunci untuk memenangkan perlombaan ini adalah semangat untuk terus melakukan riset dan pengembangan. Kami tidak akan berhenti pada proyek yang sudah berjalan, inovasi harus terus hidup agar posisi Indonesia semakin kuat dalam rantai pasok global,” tegasnya.

Komitmen terhadap riset ini diharapkan tidak hanya mendukung percepatan hilirisasi mineral nasional, tetapi juga mendorong Indonesia menjadi pusat inovasi di bidang teknologi mineral untuk kendaraan listrik.

Dukung Program Transisi Energi

Langkah strategis MIND ID ini juga sejalan dengan program transisi energi yang tengah digencarkan oleh pemerintah Indonesia. Sebagai negara yang memiliki cadangan mineral strategis seperti nikel, tembaga, dan bauksit, Indonesia dinilai memiliki posisi yang sangat strategis dalam mendukung transisi energi global menuju penggunaan energi bersih berbasis listrik.

“Dengan kekayaan mineral yang kita miliki, Indonesia punya peluang besar untuk menjadi pusat industri kendaraan listrik dunia. Hilirisasi mineral yang dilakukan oleh MIND ID menjadi salah satu langkah konkret mendukung agenda transisi energi nasional,” ungkap Dany.

Menurutnya, keterlibatan BUMN pertambangan dalam membangun ekosistem kendaraan listrik tidak hanya berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi juga mendukung terciptanya lapangan kerja baru dan percepatan transformasi ekonomi berbasis industri hijau.

“Indonesia tidak boleh hanya menjadi pemasok bahan mentah. Kita harus mengambil bagian dalam rantai nilai yang lebih tinggi, menjadi produsen komponen utama EV, termasuk baterai, anoda, dan sistem kelistrikan. Inilah makna sesungguhnya dari hilirisasi,” tutup Dany.

Dengan dukungan hilirisasi mineral yang kuat, riset berkelanjutan, serta sinergi lintas sektor, MIND ID optimistis Indonesia mampu memenangkan persaingan global dalam membangun industri kendaraan listrik yang tangguh, berkelanjutan, dan memberikan manfaat besar bagi bangsa.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Jakarta ePrix Sukses Digelar Dengan Listrik Andal Full dari PLN

Jakarta ePrix Sukses Digelar Dengan Listrik Andal Full dari PLN

Meriahkan Jakarta E-Prix 2025, PLN Kasih Diskon Tiket Masuk 50% di Aplikasi PLN Mobile

Meriahkan Jakarta E-Prix 2025, PLN Kasih Diskon Tiket Masuk 50% di Aplikasi PLN Mobile

Jadwal Kapal Pelni Bitung Sorong Juni 2025: Tersedia KM Sinabung dan KM Tatamailau

Jadwal Kapal Pelni Bitung Sorong Juni 2025: Tersedia KM Sinabung dan KM Tatamailau

Durasi dan Frekuensi Gangguan Listrik Menurun, PLN (Persero) Catat Kinerja Operasional Positif sepanjang 2024

Durasi dan Frekuensi Gangguan Listrik Menurun, PLN (Persero) Catat Kinerja Operasional Positif sepanjang 2024

Hutama Karya Bangun Jalan Strategis IKN Rp603,8 Miliar

Hutama Karya Bangun Jalan Strategis IKN Rp603,8 Miliar